Edwin menggantikan posisi Untung Udji Santoso yang dicopot Hendarman karena terlibat pembicaraan telepon dengan Artalyta Suryani alias Ayin, terdakwa kasus suap jaksa BLBI Urip Tri Gunawan sebesar USD 660 ribu
BACA JUGA: Hari Pertama Belum Rewel
Sedangkan Darmono menempati posisi yang ditinggalkan Marwani Slamet Rahardjo yang memasuki masa pensiun.Edwin dan Darmono diangkat berdasarkan Keppres No
BACA JUGA: Penunjukkan DOB, Butuh Tiga Minggu
Sebelumnya, Edwin menjabat sebagai Deputi III Kantor Menko Polhukam dan Darmono menjabat sebagai Kapusdiklat Kejagung.Seperti dalam amanat jaksa agung pasca munculnya kasus Urip, Hendarman menekankan pada upaya memperbaiki citra korps Adhyaksa yang sempat tercoreng
BACA JUGA: 12 DOB Belum Ajukan PLT
”Agar penegakan hukum yang dilakukan dapat dipercaya oleh masyarakat,” kata Hendarman”Hindari segala bentuk perbuatan yang tidak terpuji,” ingatnya.Pelantikan yang dilangsungkan di Sasana Baharuddin Lopa, Kejagung, itu dihadiri pejabat eselon I dan II di lingkungan KejagungSelain itu, tampak pula Ketua Komisi III (bidang hukum) DPR Trimedya PandjaitanNamun dua pejabat yang digantikan, Untung Udji dan M.SRahardjo justru tidak nampakBerdasarkan informasi, Untung tengah berada di luar kota.
Pergantian Untung Udji memang sempat menjadi sorotan publikPasalnya, namanya disebut-sebut memiliki hubungan dengan AyinUntung Udji terlibat pembicaraan telepon menjelang penangkapan Ayin oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK)Dalam rekaman pembicaraan yang disadap KPK, Untung menyarankan Ayin untuk tetap berada di rumah menunggu ditangkap jaksaPercakapan tersebut dilakukan pada 2 Maret, beberapa jam setelah jaksa Urip ditangkap KPKUntung kemudian dicopot jaksa agung pada Kamis (26/6)Namun dalam perbincangan dengan wartawan saat hari pencopotan, Untung mengaku sudah mengajukan surat pengunduran diri beberapa hari sebelumnya.
Lantas, apa jabatan Untung selanjutnya? Hendarman usai pelantikan menjelaskan, sesuai dengan Keppres, Untung akan menduduki jabatan fungsional”Keppres menyatakan Pak Untung fungsional,” terangnya(fal/agm)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Kaban Masih Sewot Soal KPK
Redaktur : Tim Redaksi