Hendra Setiawan Masih Kejar Olimpiade Tokyo, Belum Tertarik Pensiun

Selasa, 03 September 2019 – 18:28 WIB
Pebulu tangkis Hendra Setiawan menerima bonus Rp500 juta dari klubnya PB Jaya Raya atas prestasi menjuarai ganda putra Kejuaraan Dunia Bulutangkis BWF 2019 di Swiss. Foto : ANTARA/Gilang Galiartha)

jpnn.com, JAKARTA - Pemain ganda putra bulu tangkis Indonesia Hendra Setiawan mengaku belum memikirkan kapan akan pensiun dan menyatakan masih berusaha untuk lolos ke Olimpiade Tokyo 2020.

"Selama saya masih bisa main, saya akan terus bermain," ujar Hendra Setiawan menjawab pertanyaan wartawan saat menerima bonus dari PB Jaya Raya, Selasa, atas keberhasilannya meraih medali emas ganda putra bersama Mohammad ahsan pada Kejuaraan Dunia 2019.

BACA JUGA: Menpora Beri Kejutan Buat Hendra Setiawan dan Herry IP

BACA JUGA : Ahsan / Hendra Pertama, Tiang Listrik Kedua

Hendra mengaku dengan pasangannya Mohammad Ahsan belum memperoleh gelar juara Olimpiade. Karena itu keduanya berusaha untuk lolos ke Olimpiade Tokyo tahun depan.

BACA JUGA: Kemenpora Siapkan Rp 3,48 Miliar Untuk Apresiasi Kontingen Bulu Tangkis

"Yang belum saya dapat bersama Ahsan adalah Olimpiade. Mungkin saya berharap masuk saja dulu (ke Olimpiade)," kata Hendra, yang bersama Ahsan saat ini menempati peringkat dua dunia.

Hendra yang saat ini berusia 35 tahun sudah memperoleh semua gelar-gelar besar dalam bulu tangkis. Ia meraih medali emas Olimpade pada 2008 di Beijing saat masih berpasangan dengan Markis Kido.

BACA JUGA: Setelah Menangi All England dan Juara Dunia, Daddies Incar Tiket Olimpiade

Selain itu, dia telah memperoleh empat gelar juara dunia, yakni pada 2007 bersama Markis Kido, serta 2013, 2015 dan 2019 bersama Ahsan.

Dia juga dua kali menjadi juara Asian Games pada 2010 bersama Kido dan 2014 bersama Ahsan, dan dua kali juara All England, pada 2014 dan 2019, keduanya bersama Ahsan.

BACA JUGA : Menpora Beri Kejutan Buat Hendra Setiawan dan Herry IP

Untuk Olimpiade, dia berharap PBSI menentukan pemain yang akan diikutsertakan ke Olimpiade Tokyo 2020 berdasarkan peringkat.

Sementara itu, Ketua Bidang Pembinaan Prestasi PP PBSI Susy Susanti mengatakan belum dapat memastikan penentuan siapa yang akan mewakili Indonesia pada Olimpiade 2020.

"Tunggu sampai batas akhir. Siapa pun yang lolos pasti yang terbaik. Kita akan membiarkan mereka untuk saling bersaing," kata Susy Susanti lalu menambahkan bahwa kualifikasi Olimpiade akan berakhir April mendatang. (fitrisupratiwi/ant/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Apa Kata Juara Dunia soal Pemindahan Ibu Kota?


Redaktur & Reporter : Natalia

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler