jpnn.com, JAKARTA - Anggota Fraksi PSI DPRD DKI Jakarta Idris Ahmad meminta Gubernur Anies Baswedan untuk mengeluarkan surat edaran (SE) panduan pencegahan hepatitis akut di lingkungan sekolah.
Hal tersebut terkait kegiatan pembelajaran tatap muka (PTM) yang mulai dilaksanakan 100 persen hari ini.
BACA JUGA: Antisipasi Hepatitis Akut saat PTM, Ini 4 Rekomendasi KPAI
"Harus siaga mencegah penularan di sekolah-sekolah yang mengadakan PTM 100 persen. Harus dievaluasi juga keputusan PTM ini, jangan menunggu banyak kasus," kata Idris saat dihubungi, Kamis (11/5).
Idris menjelaskan bahwa tindakan ini penting dilakukan karena kasus hepatitis akut mayoritas menular di kalangan usia anak-anak.
BACA JUGA: Mencegah Hepatitis Akut, Wagub Minta Anak-Anak tak Bermain di Kolam Renang
"Mereka adalah kelompok rentan sehingga penyakit ini bisa berakibat serius dan menyebabkan kematian. Kita harus lindungi anak-anak kita,” jelasnya.
Anggota Komisi E itu menilai pencegahan di ruang-ruang publik seperti tempat bermain, mal, penitipan anak, dan tempat lainnya yang berpotensi ada penularan juga penting dilakukan.
BACA JUGA: Data Terbaru Jumlah Penderita Hepatitis Akut di Jakarta
"Saat ini kan sudah melonggar karena angka covid menurun," tambah Idris.
Wakil Gubernur DKI Ahmad Riza Patria mengatakan jumlah kasus hepatitis akut di ibu kota mencapai 21 orang.
Menurut Riza Patria, 21 orang yang terpapar hepatitis akut tersebut tidak hanya pada usia anak-anak, tetapi juga orang dewasa. (mcr4/jpnn)
Video Terpopuler Hari ini:
Redaktur : Dedi Yondra
Reporter : Ryana Aryadita Umasugi