jpnn.com, JAKARTA - Hercules mengungkap sosok ulama kondang Maulana Miftah Habiburrahman atau Gus Miftah.
Menurut Rosario De Marshal atau Hercules, Gus Miftah sebagai sosok dermawan yang luar biasa.
BACA JUGA: Herry Heryawan Polisi yang Menangkap Hercules Kini Naik Pangkat jadi Irjen
“Secara pribadi, sosok seorang Gus Miftah begitu luar biasa, berkali-kali saya datang ke pesantren Ora aji, saya melihat beliau peduli dengan orang-orang yang sangat membutuhkan dan yang lebih lagi, dia sangat mencintai anak yatim dan duafa. Itu yang saya lihat dengan mata kepala sendiri saat saya berkunjung ke pesantren ora aji,” katanya dalam keterangan di Jakarta, Rabu.
Hal itu disampaikan Hercules menanggapi tuduhan kepada Gus Miftah yang dianggap melakukan money politic atau politik uang.
BACA JUGA: Viral Gus Miftah Bagi-Bagi Uang, Bawaslu Pamekasan Periksa Pengusaha Tembakau
Hercules mengenal Gus Miftah sebagai sosok orang yang luar biasa mulia. Dia berjuang untuk masyarakat yang kurang mampu dan membutuhkan uluran tangan dari para dermawan.
“Setahu saya, anak pesantren di situ tanpa dipungut biaya, beliau sendiri cari uang kesana ke sini doa disana disini, itulah, rejeki itu dia buat membesarkan pondok untuk membiayai anak yatim dan kurang mampu untuk sekolah di pesantrennya," kata Hercules yang juga Ketua Umum Gerakan Rakyat Indonesia Bersatu (GRIB).
BACA JUGA: Hercules Jangan Bikin Gaduh, Apalagi Melawan Polri, Prabowo Bisa Kena Getahnya
Hercules menegaskan pendapatnya tentang sosok Gus Miftah bukan semata-mata karena mereka berteman.
Namun, pandangan ini berdasarkan apa yang dia rasakan dan lihat sendiri kebenarannya.
“Kalau di mata saya, ya memang beliau luar biasa, bukan soal kedekatan saya dengan Gus Miftah, tetapi, ini yang saya saksikan dengan mata kepala saya sendiri,” ujarnya.
Hercules menuturkan kedekatannya dengan Gus Miftah bukan tanpa alasan.
Hercules merasakan ada kesamaan dalam mencintai anak yatim dan dhuafa.
“Kenapa saya cocok dengan Gus Miftah? Karena saya sendiri pun sangat mencintai anak yatim, saya mencintai dhuafa, saya mencintai ulama. Karena saya pun setiap minggu di malam Jumat mengumpulkan anak yatim sudah puluhan tahun, untuk memberi dan membagi, belum lagi untuk membantu proposal-proposal untuk kepentingan masyarakat. Makanya saya merasa satu jalan dengan beliau," katanya.
Hercules mengakui saat ini memiliki kedekatan secara emosional dengan Gus Miftah, segala pendapat yang dia kemukakan terkait Gus Miftah adalah kenyataan yang dilihat. Apalagi terkait dengan cara berdakwahnya Gus Miftah.
“Kalau saya melihat, dia layak disebut sebagai seorang tokoh ulama besar, karena dia fleksibel dalam bergaul menyebar luaskan islam, berdakwah ke semua agama, ke kristen, hindu budha. Dia diundang ke gereja oleh pendeta, karena dia bicara soal kemanusiaan dan keberagaman,” katanya. (antara/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Hercules Pasang Badan untuk Adiknya Ini, Bakal Mengadu kepada Mahfud hingga Jokowi
Redaktur & Reporter : Rah Mahatma Sakti