jpnn.com, JAKARTA - Wakil Ketua Komisi III DPR Ahmad Sahroni mengatakan pemilihan Heru Budi sebagai penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta untuk menggantikan Anies Baswedan merupakan pilihan tepat.
Ahmad Sahroni menilai Heru Budi memiliki rekam jejak yang baik.
BACA JUGA: Jadi PJ Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi Hartono dapat Tugas Penting dari Presiden
"Saya yakin beliau akan mampu mengemban amanah ini dengan maksimal," kata Sahroni di Jakarta, Senin.
Sahroni menjelaskan pengalaman Heru di bidang pemerintahan tidak perlu diragukan lagi.
BACA JUGA: Heru Budi Jadi Pj Gubernur DKI Jakarta, Begini Harapan Politikus PSI William Aditya
Pasalnya, kata dia, heru pernah menjabat Kepala Biro Kepala Daerah dan Kerja Sama Luar Negeri (Kabiro KDH dan KLN) serta Kepala Bagian Prasarana dan Sarana Perkotaan Kota Jakarta Utara.
Selain itu, menurut Sahroni, Heru pernah menjabat sebagai Kepala Badan Pengelola Keuangan Aset Daerah (BPKAD) pada 2015 lalu.
BACA JUGA: Heru Budi Terpilih jadi Pj Gubernur, Riza Patria: DKI Jakarta Bisa Lebih Baik Lagi
Oleh karena itu, dia menilai rekam jejak Heru akan memperkaya pembuatan kebijakan yang dilakukannya di Jakarta.
"Jadi, dengan pengalaman beliau yang sudah begitu banyak, akan membantu beliau dalam membuat berbagai keputusan di Ibu Kota yang kita cintai bersama ini," ujar politikus Partai NasDem itu.
Sahroni meyakini Tim Penilai Akhir (TPA) memilih Heru sebagai Pj. Gubernur Jakarta karena berdasarkan pertimbangan rekam jejak Heru yang baik.
Dia menilai keputusan TPA tersebut menegaskan tidak ada kepentingan dalam penunjukan Heru sebagai Pj. Gubernur DKI Jakarta.
"Presiden (Jokowi) tidak asal pilih berdasarkan kepentingan ini itu," kata Ahmad Sahroni.
Sebelumnya, Presiden Joko Widodo (Jokowi) berharap Heru Budi Hartono yang terpilih sebagai Pj. Gubernur DKI Jakarta bisa mengatasi persoalan utama di Ibu Kota, seperti macet dan banjir.
"Kemarin saya sudah saya sampaikan kepada Pak Heru utamanya persoalan utama di DKI Jakarta, macet, banjir harus ada progres perkembangan yang signifikan," kata Jokowi di Istana Negara Jakarta, Senin.
Kepala Sekretariat Presiden Heru Budi Hartono ditetapkan sebagai Pj Gubernur DKI Jakarta dalam Rapat Tim Penilai Akhir yang dipimpin Presiden Jokowi di Istana Merdeka, Jakarta, Jumat (7/10) siang.
"Saya, kan, sudah kenal Pak Heru lama sekali, sejak jadi apa wali kota di DKI, kemudian waktu memegang badan keuangan, saya tahu betul rekam jejak secara bekerja, kapasitas, kemampuan saya tahu semuanya," ungkap Presiden Jokowi.
Presiden juga menilai Heru memiliki komunikasi yang baik dengan siapa pun.
"Kami harapkan nanti ada percepatan-percepatan, termasuk yang berkaitan dengan tata ruang," tambah Presiden Jokowi. (Antara/jpnn)
Jangan Sampai Ketinggalan Video Pilihan Redaksi ini:
BACA ARTIKEL LAINNYA... Heru Budi Terpilih jadi Pj Gubernur DKI Jakarta, Gembong Warsono: Tugas Berat Menanti
Redaktur & Reporter : Dedi Sofian