Heru Pastikan Stok Pangan dan Harga Bahan Pokok Stabil Menjelang Nataru

Selasa, 06 Desember 2022 – 11:56 WIB
Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono memastikan ketersediaan stok pangan dan kestabilan harga menjelang Natal dan Tahun Baru (Nataru), Selasa (6/12). Foto: dokumentasi Pemprov DKI

jpnn.com, JAKARTA - Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono memastikan ketersediaan stok pangan dan kestabilan harga menjelang Natal dan Tahun Baru (Nataru).

Heru memastikan itu saat meninjau meninjau Pasar Induk Kramat Jati, di Jakarta Timur pada Selasa (6/12).

BACA JUGA: Pemerintah Optimistis Inflasi Pangan Terkendali Menjelang Nataru 2023

"Pagi ini kami melakukan pemantauan harga dan stok untuk memastikan kebutuhan tersedia bagi warga Jakarta,” ujar Heru di lokasi.

Heru mengaku sudah melaksanakan rapat teknis Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) untuk menjaga pasokan bahan pokok dan barang penting.

BACA JUGA: Ini Jadwal Kereta Api dari Jakarta ke Berbagai Kota 6 Desember 2022

Pemprov DKI juga mencanangkan gerakan menanam demi ketahanan pangan dan melaksanakan operasi pasar murah bersama perangkat daerah terkait.

Kemudian, melaksanakan sidak ke pasar dan distributor agar tidak menahan barang, hingga berkoordinasi dengan daerah penghasil komoditas untuk kelancaran pasokan.

BACA JUGA: NasDem Optimistis Anies Baswedan Bakal Menang di Sumbar

"Membangun komunikasi efektif dan memperluas cakupan kerja sama antardaerah serta merealisasikan BTT (Bantuan Tak Terduga) untuk dukungan pengendalian inflasi," kata dia.

Perlu diketahui, kebutuhan pangan di DKI Jakarta meningkat sekitar 1-12 persen pada Desember 2022 dibandingkan November 2022.

Peningkatan kebutuhan tertinggi pada komoditas telur ayam sebesar 12,72 persen, sementara peningkatan kebutuhan terendah pada bawang putih sebesar 0,76 persen.

Ketersediaan dan kebutuhan pangan strategis bulan Desember 2022-Januari 2023 berada pada level cukup aman dengan gambaran kebutuhan.

Berikut ketersediaan stok pangan di DKI Jakarta:

1. beras : 168.875 ton

2. daging sapi : 8.723 ton

3. daging ayam : 49.494 ton

4. telur ayam : 38.789 ton

5. cabe merah keriting : 6.994 ton

6. cabe rawit merah : 5.323 ton

7. bawang putih : 3.769 ton

8. bawang merah : 13.688 ton

8. gula pasir : 12.514 ton

9. minyak goreng : 35.923 ton. (mcr4/jpnn)


Redaktur : M. Fathra Nazrul Islam
Reporter : Ryana Aryadita Umasugi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler