Hhmmm.. Istana Ikut Resah dengan Meluasnya Gafatar

Rabu, 13 Januari 2016 – 16:29 WIB
Pramono Anung/dok JPNN

jpnn.com - JAKARTA— Pihak Istana Negara turut menyoroti keberadaan ormas Gafatar yang meresahkan masyarakat saat ini. Menurut Sekretaris Kabinet Pramono Anung, Presiden Joko Widodo sudah menginstruksikan pihak terkait untuk menelusuri ormas tersebut.

“Kami diminta Bapak Presiden memantau Gafatar. Apakah ada latar belakang paham ideologi atau kepercayaan, tujuan tertentu . Sekarang didalami,” kata Pramono di Istana Negara, Jakarta, Rabu (13/1).

BACA JUGA: Siap-siap, Pansus Pelindo II Segera Sasar Proyek New Priok

Terkait ini Jokowi, sapaan presiden, menugaskan Polri dan Kementerian Dalam Negeri untuk melakukan penyelidikan. Kemendagri yang dipimpin Tjahjo Kumolo tersebut juga diminta memberi pembinaan untuk ormas-ormas. Pramono mengatakan, keresahan pemerintah itu juga karena ada warga yang hilang setelah aktif di Gafatar. Pramono meyakini ada hal lain yang menjadi motif warga ikut Gafatar.

“Ini pasti ada bujukan-bujukan yang sifatnya spiritualitas sehingga orang tertarik melakukan, tetapi kenyataannya sampai berkorban meninggalkan keluarga kan pasti ada sesuatu yang tertanam dalam dirinya,” tandas Pramono. (flo/jpnn)

BACA JUGA: Keluarga Mengadu ke Kantor PP Muhammadiyah

BACA JUGA: Menteri Agama: Gafatar Ingin Menyatukan Agama Islam, Kristen dan Yahudi

BACA ARTIKEL LAINNYA... Mantap! BIN Bakal Turun Tangan Tangani Gafatar


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler