Hiii… Sudah Meninggal Dua Bulan Dilantik jadi Lurah

Kamis, 05 Februari 2015 – 14:50 WIB

jpnn.com - PELANTIKAN pejabat di Padang, Sumatera Barat (Sumbar), Senin (2/2) mengundang perhatian. Wali Kota Mahyeldi Ansharullah melantik lurah Kelurahan Air Tawar Timur yang meninggal sejak dua bulan lalu.

Keanehan itu pun memicu reaksi banyak pihak. Mahyeldi dinilai tidak pernah mengevaluasi kinerja. Selain itu, Baperjakat (badan pertimbangan jabatan dan kepangkatan) serta BKD (badan kepegawaian daerah) dianggap tidak bekerja.

BACA JUGA: 2 Video Asusila PNS Majene, Polisi Bentuk Tim Khusus

''Ini kesalahan Baperjakat. Kenapa tidak ada evaluasi? Meski dalam laporan bagus, kenyataannya tidak tecermin dalam fakta,'' kata anggota Komisi I Bidang Hukum dan Pemerintahan Faisal Nasir saat dihubungi kemarin (4/2).

Menurut dia, kesalahan tersebut menunjukkan bahwa Baperjakat tidak bekerja selama ini. Kalau ada uji kompetensi, laporan ditujukan untuk berita dan laporan bagus semata. ''Sangat tidak mungkin jika Baperjakat dan BKD tidak tahu saat ada uji kompetensi,'' jelasnya.

BACA JUGA: Perangi Tikus, Petani Ajak TNI Amankan Burung Hantu

Di sisi lain, politikus PAN tersebut menyatakan bahwa melantik lurah yang telah meninggal dapat mengindikasikan mutasi oleh pemkot tidak cermat. Termasuk penempatan orang-orang yang berkompeten sesuai dengan bidang. Padahal, Baperjakat terdiri atas unsur pimpinan. Seharusnya mereka lebih cermat karena sikap itu akan berdampak pada hal-hal yang sifatnya lebih signifikan. (by/JPNN/c14/diq)

BACA JUGA: Tak Kapok Jalan Kaki Medan-Jakarta Meski Gagal Ketemu Jokowi

BACA ARTIKEL LAINNYA... Liburan di Pantai Sawarna, Dua Wisatawan Jakarta Tenggelam


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler