Hiks, Pangeran William Kenang Kesedihan Ibunda 24 Tahun Silam

Minggu, 03 April 2016 – 13:19 WIB
Putri Diana saat berada di Taj Mahal tahun 1992 silam. Foto : telegraph.co.uk

jpnn.com - Pada suatu hari di tahun 1992 hampir semua media cetak di seluruh dunia menghiasi halaman covernya dengan foto Putri Diana yang tengah bersedih hati di Taj Mahal India. Kini, 24 tahun berselang, putra sulungnya yang juga pewaris tahta kerajaan Inggris, Pangeran William bersama istrinya Kate Middleton kembali akan mengunjungi tempat bersejarah itu.

Keduanya akan bertolak ke India dan Buthan dalam perjalanan resmi selama enam hari pada 10 April mendatang. ”Duke of Cambridge tentu saja menyadari adanya kenangan mendiang ibunya di sana. Dia menghargai bangunan ikonik itu terlebih Putri Diana pernah menyambanginya,” kata juru bicara Kerajaan Inggris seperti dilansir Reuters.

BACA JUGA: Ajaib, Setelah 50 Tahun Bunga ini Mekar

Dia menambahkan. William merasa sangat beruntung dapat mengunjungi Taj Mahal, tempat dimana sebagian kenangan akan ibunya diingat oleh orang yang akan berkunjung ke sana.

”24 tahun setelah kedatangan ibunya, William dan Kate sangat menanti perjalanan untuk dapat melihat keindahan sebuah tempat. Dan membuat kenangan baru di sana,” jelas dia.

BACA JUGA: Aung San Suu Kyi Jabat LIMA Posisi Penting di Myanmar

Pose sedih Putri Diana, yang merupakan putri yang paling dicintai penduduk dunia, memang menjadi buah bibir saat itu. Banyak yang menghubungkan, raut sedih sang putri dengan kondisi rumah tangganya yang tak lagi harmonis dengan Pangeran Charles kala itu.

Dan benar, tiga tahun setelah itu kondisi rumah tangga mereka goyah dan berakhir dengan perceraian. Setahun berselang, tepatnya 1996, sang Putri harus menerima takdir pahit yakni meninggal dalam kecelakaan mobil di Paris. (jpnn/pda)

BACA JUGA: 103 Prajurit TNI Naik Pangkat di Daerah Operasi

 

BACA ARTIKEL LAINNYA... Ada 2 WNI dalam Drama Penculikan 4 WN Malaysia


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler