Hilangkan Gatal Akibat Ketombe dengan 3 Bahan Alami Ini

Sabtu, 18 Juni 2022 – 08:38 WIB
Lidah Buaya. Foto HerbalCare

jpnn.com, JAKARTA - KETOMBE merupakan salah satu penyakit yang menyerang kulit kepala.

Ketombe merupakan serpihan putih yang mudah terlihat pada helai rambut Anda.

BACA JUGA: 5 Ramuan Alami yang Bisa Atasi Ketombe

Ketombe bisa terasa sangat gatal dan membuat penderitanya merasa tidak nyaman.

Faktor munculnya ketombe bisa dikarenakan berbagai hal, seperti, lingkungan yang kurang bersih, minyak berlebih di area kulit kepala, hingga sudah mencoba beragam sampo ataupun mencuci rambut tetapi tidak bersih ketika membilas.

BACA JUGA: Redakan Sakit Gigi dengan 3 Bahan Alami Ini

Alhasil, Anda akan mengalami rasa gatal berlebih dan munculnya ketombe.

Jangan khawatir, ada beberapa bahan alami yang ampuh dan bisa menggantikan sampo serta mengurangi ketombe di area kulit kepala.

BACA JUGA: Redakan Batuk yang Mengganggu dengan 3 Bahan Alami Ini

Berikut ini penjelasannya, seperti dilansir laman Genpi.co.

1. Minyak Tea Tree

Esensial oil tea tree bisa kamu gunakan untuk mengatasi ketombe.

Pasalnya minyak ini mengandung senyawa terpinen 4-ol.

Senyawa ini memiliki sifat antimikroba yang kuat.

Cara penggunaannya dengan mencampurkan beberapa tetes minyak esensial tea tree pada sampo dan gunakan secara normal.

2. Minyak Serai

Selain tea tree oil, Anda juga bisa menggunakan minyak serai.

Minyak serai memiliki kandungan anti bakteri dan anti peradangan sehingga sangat baik untuk dijadikan salah satu cara menghilangkan ketombe dengan bahan alami.

Cara penggunaannya sama, dengan mencampurkan beberapa tetes minyak serai pada air atau sampo yang akan dipakai.

3. Lidah Buaya

Sejak dahulu lidah buaya berkhasiat untuk merawat kesehatan rambut.

Gel lidah buaya memiliki kandungan asam amino dan antioksidan yang bisa mengurangi ketombe.

Selain itu, juga memiliki kandungan anti jamur dan bisa menyembuhkan peradangan.

Cara menggunakannya, kamu bisa langsung mengoleskannya ke kulit kepala tanpa menyebabkan iritasi atau peradangan.(genpi/jpnn)


Redaktur & Reporter : Fany Elisa

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler