WASHINGTON - Para kaum gay dan lesbian di Amerika Serikat mungkin bisa mulai berharap mengenai keabsahan status pernikahan mereka. Sebab, dukungan terhadap pernikahan sejenis di negara adi kuasa tersebut terus bermunculan.
Salah satunya datang dari mantan sekretaris negara Hillary Clinton. Dukungan itu diucapkan Clinton dalam sebuah video berdurasi lima menit untuk kelompok pejuang hak asasi kaum gay.
“Gay dan lesbian harus mendapat hak yang sama termasuk dalam pernikahan,” ujar Clinton seperti dilansir CNN.
Dukungan itu, sambung Clinton, merupakan sebuah pendapat pribadi dan berkaitan dengan kebijakan serta hukum.
Dukungan yang diutarakan Clinton kian menambah panjang daftar pejabat AS yang sepakat dengan pernikahan sejenis.
Wakil presiden Joe Biden, gubernur New York Andre Cuomo serta gubernur Maryland Martin O’Malley juga mengatakan dukungannya terhadap perkawinan sesame jenis.
Namun, banyak pihak menduga jika dukungan Clinton hanya digunakan sebagai bahan politis. Clinton dikabarkan memberikan dukungan karena dirinya ingin kembali menjadi bagian Gedung Putih.
Meski begitu, dukungan terhadap pernikahan sejenis di AS memang terus meningkat. Sebuah survey yang dilakukan Gallup pada November 2012 lalu bisa menjadi sebuah cermin. Saat itu, sebanyak 53 persen orang berusia matang di AS sepakat dengan pernikahan sejenis. Sementara, sisanya terang-terangan menolaknya. (jos/mas/jpnn)
Salah satunya datang dari mantan sekretaris negara Hillary Clinton. Dukungan itu diucapkan Clinton dalam sebuah video berdurasi lima menit untuk kelompok pejuang hak asasi kaum gay.
“Gay dan lesbian harus mendapat hak yang sama termasuk dalam pernikahan,” ujar Clinton seperti dilansir CNN.
Dukungan itu, sambung Clinton, merupakan sebuah pendapat pribadi dan berkaitan dengan kebijakan serta hukum.
Dukungan yang diutarakan Clinton kian menambah panjang daftar pejabat AS yang sepakat dengan pernikahan sejenis.
Wakil presiden Joe Biden, gubernur New York Andre Cuomo serta gubernur Maryland Martin O’Malley juga mengatakan dukungannya terhadap perkawinan sesame jenis.
Namun, banyak pihak menduga jika dukungan Clinton hanya digunakan sebagai bahan politis. Clinton dikabarkan memberikan dukungan karena dirinya ingin kembali menjadi bagian Gedung Putih.
Meski begitu, dukungan terhadap pernikahan sejenis di AS memang terus meningkat. Sebuah survey yang dilakukan Gallup pada November 2012 lalu bisa menjadi sebuah cermin. Saat itu, sebanyak 53 persen orang berusia matang di AS sepakat dengan pernikahan sejenis. Sementara, sisanya terang-terangan menolaknya. (jos/mas/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Telur Paskah Pajangan jadi Sasaran Pencurian
Redaktur : Tim Redaksi