Hindari Macet, Terapkan Buka-Tutup Jalur Pantura

Rabu, 27 Agustus 2014 – 08:16 WIB

TEGAL - Tidak lama lagi jembatan penghubung Jalur Pantura, yang melintas di atas Kali Anyar, Jalan Martoloyo Kota Tegal akan direhab. Guna menghindari kemacetan, Dishubkominfo bersama Satlantas Polres Tegal Kota melakukan rekayasa lalu lintas.
    
Pemecahan arus kendaraan tersebut mulai disimulasikan, Selasa (26/8). Rekayasa awal, Jalur Pantura dibuat satu lajur dan arus kendaraan diatur menggunakan sistem buka tutup. Kabid Lalu Lintas dan Kelaikan Kendaraan Dishubkominfo Kota Tegal, Komaru Zaman melalui Kasi Rekayasa Lalu Lintas Kusnodo mengatakan, sementara ini, rekayasa hanya mengubah lajur Jalur Pantura.
    
"Dari mulai traffic light timur dan barat jembatan Kali Anyar, dua lajur jalan bagian selatan ditutup. Jalan yang digunakan hanya satu lajur bagian utara untuk arus kendaraan dari barat atau pun timur," katanya disela-sela simulasi rekayasa lalu lintas kemarin.
    
Kusnodo menguraikan, sesuai informasi, alat berat penggarapan rehab jembatan mulai datang 10-13 September. Pada saat itu arus kendaraan dari arah timur menuju ke barat di pecah atau di alihkan. Menurutnya ada tiga titik jalur untuk pengalihan kendaraan.
    
Di antaranya pertigaan Munjung Agung, Kramat, Kabupaten Tegal. Pertigaan Texin Dampyak, Kramat Kabupaten Tegal dan pertigaan Perintis Kemerdekaan, Kota Tegal. “Awalnya pengalihan hanya menggunakan satu titik pengalihan, yakni Perintis Kemerdekaan. Tapi, mengingat kerap terjadi antrian kendaraan saat ada kereta langsir di Terminal BBM. Akhirnya arus kendaraan dipecah melalui tiga titik tadi,” ujarnya.
    
Di tempat sama Kanit Dikyasa Polres Tegal Kota Ipda Rahmadi menguraikan, kendaraan-kendaraan yang dialihkan yang kecil. Sedangkan kendaraan besar seperti truk-truk tetap melalui Jalur Pantura, diatur dengan sistem buka tutup.
    
Apabila antriannya sudah panjang dan terpaksa kendaraan besar dialihkan melalui Jalan Perintis Kemerdekaan. Petugas akan mengawalnya, karena jalur tersebut padat permukiman. “Kami akan terjunkan 6 petugas yang ngepos di Pos Martoloyo dan diback up dari personel Satlantas Polres Tegal Kota,” tuturnya.
    
Sementara itu Kasi Jembatan Dinas Bina Marga Provinsi Jateng, S Budi Widodo ST MT menyebutkan, kegiatan perbaikan Jembatan Kali Anyar adalah pelebaran dari 9 meter menjadi 21 meter. Pelebaran digarap di kedua sisi jembatan. “Perbaikannya hanya pelebaran. Jadi jembatan yang ada sekarang tidak dibongkar,” jelasnya.
    
Menurut dia, pengerjaan pelebaran dilaksanakan dua tahap. Tahap pertama September-Oktober, yang digarap bagian selatan. Kemudian November-Desember, pengerjaan bagai utara. “Kami memprediksi pengerjaan selesai akhir Desember mendatang,” pungkasnya. (adi)

BACA JUGA: Pembelian BBM Dipantau Ketat, Warga Diimbau tak Panik

BACA ARTIKEL LAINNYA... Polres Siapkan Sel Khusus Polisi Nakal


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler