jpnn.com, MEDAN - Seorang pria pelaku pengancaman terhadap warga dengan senjata tajam dan membuat onar di Nagori Sibaganding Kabupaten Simalungun, Sumatera Utara, terpaksa ditembak polisi.
Pelaku yang diberikan tindakan tegas dan terukur itu yakni HM (29) warga Huta II Sibanganding, Nagori Sibaganding, Kecamatan Girsang Sipangan Bolon, Kabupaten Simalungun.
BACA JUGA: Polwan Cantik Briptu Christy Ditangkap Terkait Video Asusila? Begini Penjelasan Kombes Zulpan
Kasi Humas Polres Simalungun Ipda Arwansyah Batubara menyebutkan, peristiwa itu terjadi pada Kamis malam (10/2) pelaku HM membawa sajam berupa parang dan mengancam warga.
Kemudian warga menyampaikan kejadian tersebut ke Polsek Parapat, selanjutnya petugas turun ke TKP untuk menangkap pria tersebut.
BACA JUGA: Berita Terkini Aipda AS yang Digerebek sama Mbak AA di Hotel, Terancam Dipecat dari Kepolisian
Sesampainya di lokasi, petugas mendatangi rumah pelaku dan mengimbau agar segera menyerahkan diri, namun pelaku mengancam petugas dengan menggunakan parang.
Upaya membujuk HM tetap dilakukan, tetapi pelaku justru menyerang Ipda R Simanjuntak dengan menusukkan parang dan mengenai telapak tangan sebelah kanan.
Melihat hal itu, petugas kembali mengimbau sambil memberi peringatan berupa tembakan ke udara sebanyak dua kali, namun HM tidak menghiraukan.
Mengingat pelaku tetap mengacungkan senjata dan dapat membahayakan, petugas melumpuhkan HM dengan tindakan tegas terukur berupa penembakan ke tangan kirinya yang memegang parang dan langsung menangkapnya.
BACA JUGA: Berbuat Terlarang di Hotel, Perwira Polisi dan Mbak AA Disergap Anak Buah Kombes Eka
"Selanjutnya Ipda R Simanjuntak dan pelaku HM dibawa ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Parapat untuk mendapatkan perawatan medis," katanya.(antara/jpnn)
Redaktur & Reporter : Budi