Ketua Bidang Humas DPP PKS Mardani Ali Sera mengungkapkan, penunjukan Hidayat tersebut merupakan bagian penyegaran di tubuh partai. "Harapan konstituen terhadap PKS sangat besar. Perjuangan selama ini perlu makin kuat disampaikan ke publik dan Pak Hidayat adalah orang yang tepat untuk mengartikulasikannya," ujar Mardani di Kantor DPP PKS Rabu lalu (19/9).
Hidayat, lanjut Mardani, diharapkan juga makin menguatkan artikulasi perjuangan PKS untuk menghadirkan perundang-undangan yang berpihak kepada rakyat dan reformasi di lembaga legislatif tingkat pusat tersebut. Tetapi, dia menegaskan bahwa hal tersebut tidak berarti pimpinan fraksi sebelumnya dinilai kurang maksimal oleh DPP.
Mardani menyatakan, kinerja Fraksi PKS di bawah Mustafa Kamal sudah sangat baik. Mustafa dianggap sudah meletakkan dasar-dasar pengelolaan fraksi yang modern, dinamis, dan antisipatif terhadap isu-isu yang menyentuh kepentingan rakyat. "Contohnya penolakan Fraksi PKS tentang rencana kenaikan BBM pada April lalu. Itu hasil pengelolaan fraksi yang baik," ujar Mardani.
Menurut dia, Mustafa Kamal nanti tetap berada di jajaran pimpinan fraksi. Yaitu, sebagai wakil ketua fraksi. "Serah terima jabatan akan dilakukan pekan depan di DPP, namun keputusan tersebut sudah efektif berlaku," ungkapnya.
Apakah penempatan Hidayat sebagai ketua fraksi berhubungan dengan gagalnya dia dalam pilgub DKI lalu? "Buat PKS, masalah perpindahan tugas tidak dimaknai sebagai penghormatan atau pemarkiran seseorang. Ini hanya perpindahan amanah saja," tandas Mardani. (dyn/c10/agm)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Kawal Jokowi-Ahok Buktikan Janji Kampanye
Redaktur : Tim Redaksi