jpnn.com, JAKARTA - Wakil Ketua Majelis Syura Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Hidayat Nur Wahid merespons wacana Sandiaga Uno kembali menjadi wakil gubernur DKI Jakarta setelah Pilpres 2019.
Hidayat mengatakan bahwa boleh-boleh saja kalau Sandi mau. Namun hasil final Pilpres 2019 belum diketahui dan belum tentu Prabowo – Sandi kalah.
BACA JUGA: Ustaz HNW Tegaskan Kenaikan Suara PKS Bukan Efek Ekor Jas Prabowo
“Ya monggo saja kalau beliau mau, tetapi kan belum tentu beliau kalah. Kalau beliau nanti menang sebagai wapres? Ini proses belum selesai,” kata Hidayat di gedung parlemen, Jakarta, Senin (22/4).
Wakil ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) itu mengatakan, saat ini pihaknya fokus untuk menyelesaikan masalah yang terjadi pada Pemilu 2019 ini.
BACA JUGA: Sandiaga Uno: Selama Tiga Hari Ini Banyak Berita Lucu
Dia menegaskan bahwa pihaknya terus melakukan pengawasan proses rekapitulasi suara di kecamatan, kabupaten dan seterusnya.
BACA JUGA: Update Real Count KPU: Data Masuk 16%, Selisih Suara 2 Juta Lebih
BACA JUGA: Sandiaga Uno: Perjuangan Belum Selesai, Kerja Belum Tuntas
Menurut Hidayat, soal wagub DKI Jakarta, pihaknya sudah menjelaskan bahwa bola sudah tidak lagi di tangan PKS. Dia menegaskan bahwa bola itu sekarang ada di DPRD DKI Jakarta.
BACA JUGA: Cerita Luhut Panjaitan Telepon Prabowo Subianto, Oh Ternyata
“Silakan DPRD melakukan tindakan yang seharusnya dan sepatutnya. Kami sekarang fokus pada penyelesaian masalah terkait dengan perolehan suara PKS dan presiden yang didukung PKS,” pungkas Hidayat. (boy/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Sandiaga Uno Ajak Semua Elemen Pendukung 02 Kawal Penghitungan Suara
Redaktur & Reporter : Boy