Hobi Naik Gunung? Dokter Ratih Berbagi Kiat Terhindar dari Keram Perut Saat Haid

Minggu, 28 April 2024 – 03:11 WIB
Ilustrasi nyeri haid. Foto : Ricardo/JPNN.com

jpnn.com, WONOSOBO - Mendaki Gunung menjadi salah satu olahraga ekstrem yang banyak diminati berbagai kalangan, baik laki-laki maupun perempuan.

Namun, dalam kondisi tertentu, tak jarang para perempuan mengalami masalah saat mendaki ketika menstruasi.

BACA JUGA: Andalkan Deodoran Berbahan Alami, Haideo Ekspansi ke Amerika

Sebagaimana diketahui, beberapa perempuan kerap mengalami keram perut ketika menstruasi.

Praktisi kesehatan alam terbuka, dr. Ratih Citra Sari mengungkapkan cara menghindari keram saat menstruasi ketika naik gunung.

BACA JUGA: 4 Makanan dan Minuman Ini Tidak Baik untuk Kesehatan Kulit

Dokter Ratih menjelaskan penting untuk rutin olahraga bagi perempuan agar terhindar dari keram perut saat menstruasi.

Olahraga bisa menjadi fase latihan naik gunung, sehingga hormon tubuh tetap stabil ketika menstruasi.

BACA JUGA: Tips Liburan Murah ke Perth Australia, Simak Nih

"Kalau kita aktif berolahraga, dan menjaga kesehatan secara umum, itu sebetulnya enggak ada efek sama sekali," kata Dokter Ratih saat ditemui di Wonosobo, Jawa Tengah, belum lama ini.

Selain olahraga, menjaga pola makan dan mengonsumsi menu bernutrisi juga sangat mempengaruhi kondisi perempuan saat menstruasi.

Menurut Dokter Ratih, hormon perempuan yang rutin berolahraga dan menjaga pola makan jauh lebih stabil.

Dokter Ratih menturkan lebih baik melakukan langkah preventif ketimbang harus mengobati penyakit.

"Cuma masalahnya sedikit yang melakukan itu, tetapi nanti kalau sudah keram, baru cerita," ujarnya.

Namun, jika sudah terlanjur keram saat pendakian, Dokter Ratih menyarankan untuk beristirahat sejenak.

Dia juga meminta untuk selalu memenuhi asupan cairan yang cukup selama mendaki, agar terhindar dari keram tersebut.

"Diistirahatkan, penyebabnya, kan, enggak serta merta, biasanya kekurangan cairan atau elektrolit," sebutnya.(mcr31/jpnn)


Redaktur : Yessy Artada
Reporter : Romaida Uswatun Hasanah

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler