jpnn.com, BANDAR LAMPUNG - Satu unit mobil Honda Brio dengan nomor plat BE 1635 YY mengalami rusak berat setelah dihantam Kereta Api Babaranjang di perlintasan di Jalan Sonokeling Kelurahan Tanjung Gading, Kedamaian, Bandarlampung.
Menurut kesaksian warga sekitar, Rahman, Rabu, kejadian tersebut terjadi pada pukul 04.00 WIB.
BACA JUGA: Hujan Turun Deras, Atap Panggung Malam Tahun Baru di Magelang Ambruk Jadi Kayak Begini
"Persis kejadiannya saya tidak tahu karena begitu keluar rumah mobil tersebut sudah terseret kurang lebih sejauh 300 meter di perlintasan kereta api," kata dia.
Ia mengatakan bahwa mobil tersebut dikendarai oleh seorang wanita dan satu orang penumpang perempuan.
BACA JUGA: Bikin Malu Korps Bhayangkara, Lima Polisi Ini Dipecat dengan Tidak Hormat
"Dua orang wanita itu selamat dari kecelakaan dan sudah dibawa ke rumah sakit," kata dia.
Sementara itu Ketua RT 02 LK 1 Kelurahan Tanjung Gading, Kecamatan Kedamaian Ahmad Sudiro membenarkan bahwa peristiwa itu terjadi pukul 04.00 WIB.
BACA JUGA: Perampok Toko Emas Bersenjata Tajam Babak Belur Diamuk Massa
"Saya juga tidak tahu seperti apa detail kejadiannya karena sampai di sana sudah ramai petugas KAI, dan warga," kata dia.
Namun, menurut kesaksian warga pada peristiwa tersebut satu orang dari mereka sempat melompat keluar mobil.
"Jadi perempuan yang melompat itu, kata warga mengejar kereta yang menyeret mobil tersebut karena di dalamnya masih ada kawannya," jelasnya.
Ia mengatakan bahwa kecelakaan di perlintasan kereta api di lokasi itu memang sering terjadi terutama dari arah jalan Sonokeling ke arah Jalan Perintis Kemerdekaan yang tidak ada palang pembatas.
"Rata-rata kejadiannya terjadi pada dini hari dan memang kerap terjadi dari arah Sonokeling ke arah Perintis Kemerdekaan yang tidak ada palang pembatas, sedangkan dari arah sebaliknya jarang terjadi karena ada palang pembatasnya," jelasnnya.
BACA JUGA: Kronologi Lengkap Janda Anak Satu Tewas Diterkam Harimau
Pantauan di lokasi kejadian mobil tersebut terlihat rusak parah di semua sisi seperti bagian depan yang terbuka hingga mesin, kemudian badan mobil lainnya dan hingga saat ini mobil tersebut belum dievakuasi.(antara/jpnn)
Redaktur & Reporter : Budi