jpnn.com - SURABAYA – Distributor otomotif PT Mitra Pinasthika Mulia (MPM) meluncurkan varian terbarunya, yakni All New Honda Supra GTR 150, Rabu (1/6) kemarin.
Perseroan berupaya mengukuhkan posisi Honda sebagai market leader di segmen motor bebek di Jawa Timur. Presiden Direktur PT Mitra Pinasthika Mulia (MPM) Suwito mengakui, pasar motor bebek (cub) cenderung menurun sejak era motor matik.
BACA JUGA: Inflasi Meningkat, Tapi Masih Aman
Meski demikian, peminat segmen cub masih banyak. Karena itu, MPM menargetkan penjualan motor bebek meningkat dari 500 unit menjadi seribu unit per bulan.
”Setidaknya ini akan mengerem laju perpindahan dari bebek ke matik,” terang pria berkaca mata tersebut.
BACA JUGA: Kemenhub Percepat Persetujuan Analisis Dampak Lalu Lintas
Pada kuartal pertama tahun ini, penjualan motor bebek Honda di MPM tergerus lima persen. Dengan peluncuran varian baru All New Supra GTR 150 yang bertipe sport cub, MPM berharap penjualan motor cub kembali terdongkrak.
Marketing Division Head MPM Abdy Ronotana menambahkan, peluncuran varian baru sepeda motor selama ini efektif menaikkan penjualan. Misalnya, sales motor di segmen sport melonjak hingga 42,4 persen berkat peluncuran All New Honda CB150R.
BACA JUGA: Pengamat: Tiga Dampak Negatif Pembentukan Holding BUMN
Saat ini merek Honda masih mendominasi market share motor bebek di Jawa Timur dengan proporsi 78 persen. Varian baru tersebut diharapkan mengukuhkan dominasi Honda di motor bebek dengan mengerek market share menjadi 80 persen pada akhir tahun ini. (vir/jos/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Pertamina Seperti Anomali
Redaktur : Tim Redaksi