jpnn.com - PORTO ALEGRE - Kapten Inggris, Steven Gerrard sempat melontarkan pernyataan pedas kepada Tim Nasional Honduras, usai laga persahabatan yanng berakhir tanpa gol beberapa hari lalu.
Gerrard menyebut Honduras bermain kasar dengan melakukan tackling-tackling keras yang tak sesuai dengan aturan sepakbola. Bahkan wasit harus mengusir pemain Honduras, Brayan Beckeles, karena melakukan sejumlah pelanggaran.
BACA JUGA: Suarez Terancam Absen Lawan Inggris
Kini tudingan sebagai tim yang mengandalkan fisik dalam pertandingan menjadi ‘’label buruk’’ bagi Marvin Chavez dan kawan-kawan di Piala Dunia Brasil 2014.
Namun kritik terrsebut itulah yang ingin ditepis oleh Honduras saat melakoni laga perdana melawan Prancis, Senin (16/6) dini hari WIB.
BACA JUGA: Ahsan/Hendra Keok, Indonesia Tanpa Gelar di Jepang
‘’Kami memainkan 16 laga kualifikasi dan tidak mendapatkan kartu merah jadi itu menujukkan kami bermain mematuhi aturan,’’ ujar pelatih Honduras, Luis Fernando Suarez dalam situs resmi FIFA, Sabtu (14/6).
‘’Sikap kami adalah menghadapi pertandingan dengan karakter, dengan haus (perstasi), karena kita melakukannya sebagai sebuah tim untuk mencapai tujuan. Itulah sikap kami dan saya pikir itu adalah hal yang baik,’’ sambung Suarez.
BACA JUGA: Si Kutu tak Mau Mati Kutu
Dalam laga nanti Suarez siap memberi kejutan bagi Juara Dunia 1998, Prancis yang akan mereka hadapi di Porto Alegre. Kejutan itu seperti hasil tim zona Concacaf lainnya Kosta Rika yang sukses mengalahkan Uruguay di laga sebelumnya.
"Saya tidak terkejut karena saya tahu seberapa hebat tim Kosta Rika, tapi itu tidak akan merubah pemikiran saya sama sekali untuk (laga) besok. Kami menyadari seberapa kekuatan kami dan kami ingin menunjukkannya pada mereka,’’ imbuhnya.(zul/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Pembuktian Barisan Muda Swiss di Laga Kontra Ekuador
Redaktur : Tim Redaksi