jpnn.com, JAKARTA - Mayoritas honorer K2 yang mengikuti tes pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (PPPK) tahap satu berhasil lolos passing grade.
Hal itu membuat honorer K2 semakin percaya diri. Koordinator Wilayah Perkumpulan Hononer K2 Indonesia (PHK2I) Jawa Tengah Ahmad Saefudin mengaku lega karena lulus tes PPPK.
BACA JUGA: Pesan Prabowo Subianto untuk Seluruh Honorer K2
Nilai yang diraih Ahmad bahkan jauh melebihi ambang batas yang ditetapkan pemerintah.
"Saya puas dengan prestasi saya setelah saya mengikuti tes dengan hasil jauh di atas passing grade. Ini artinya saya sudah teruji secara kualitas. Masalah nanti mau diambil atau tidak, lolos atau tidak, saya serahkan pada sistem yang ada," kata Ahmad kepada JPNN, Kamis (28/2).
BACA JUGA: Pengurus Forum Honorer K2 Lega Sudah Bertemu Prabowo
BACA YUK: Pesan Prabowo Subianto untuk Seluruh Honorer K2
Dia meminta honorer K2 yang menolak PPPK tidak salah persepsi tentang keikutsertaannya dalam tes tersebut.
BACA JUGA: Resmi, Honorer K2 dari 30 Provinsi Dukung Prabowo - Sandi
Ahmad mengaku ingin uji kemampuan saja dan terbukti berhasil lulus.
"Saya senang bisa menjawab semua soal. Ternyata saya tidak bodoh-bodoh amat seperti yang pemerintah katakan. Katanya honorer K2 enggak berkualitas dan kompentensinya rendah. Nyatanya saya waktu uji kompetensi guru (UKG) juga lolos," kata Ahmad.
Meski sudah lulus PPPK, Ahmad mengaku akan tetap berjuang dan fokus menuju PNS.
Bagi guru sekolah menengah pertama (SMP) itu, PPPK hanyalah bagian dari proses menjadi PNS. (esy/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Simak Penjelasan Kepala BKN soal Honorer K2 tak Lolos Passing Grade PPPK
Redaktur & Reporter : Mesya Mohamad