Hore, Driver Ojol di Palembang Dapat Bantuan, Sebegini Jumlahnya

Kamis, 17 November 2022 – 15:48 WIB
Ojek online (Ojol). Foto: Ricardo/JPNN.com

jpnn.com, PALEMBANG - Driver ojek online alias ojol di Kota Palembang akan segera mendapatkan bantuan dari pemerintah akibat dampak dari kenaikan harga Bahan Bakar Minyak (BBM).

Bantuan tersebut sudah direncanakan akan disalurkan sejak Oktober lalu dengan total Rp 3,1 miliar.

BACA JUGA: Pura-pura Jadi Pemulung, Ridho Ilahi Curi Tas di Palembang

Adapun dana itu sendiri bersumber dari penyisihan transfer umum, penerimaan Dana Anggaran Umum (DAU), dan Dana Bagi Hasil (DBH) sebesar 2 persen.

Kepala Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Kota Palembang Agus Kelana mengungkapkan, data penerima saat ini masih dilakukan pemeriksaan oleh Inspektorat Kota Palembang.

BACA JUGA: Jembatan Ampera Bakal Dipasang Lift, Bisa Melihat Keindahan Sudut Kota Palembang

"Usulan dari Dishub masih review oleh Inspektorat," ungkap Agus, Kamis (17/11).

Setidaknya ada sebanyak 7.000 pengemudi atau driver ojol yang akan menerima bantuan selama 3 bulan.

BACA JUGA: Sudah 80 Kali Beraksi, Spesialias Curanmor Ditangkap Polisi di Palembang

Sekretaris Daerah Kota Palembang Ratu Dewa mengatakan, total bantuan Rp 9,8 miliar tidak hanya untuk ojol tetapi juga untuk pekerja PU dan pelanggan PDAM bersubsidi.

Menurutnya, salah satu syarat yakni minimal sudah jadi ojol 3 bulan, dan tergabung dalam Asosiasi Driver Online (ADO).

"Setiap driver ojol akan diberikan Rp150 ribu selama 3 bulan, Oktober, November dan Desember," beber Dewa.

Selain itu, ada juga bantuan perlindungan sosial berupa pembebasan beban tetap dan pembayaran air bagi pelanggan PDAM MBR dengan jumlah sebanyak 15 ribu pelanggan.

"Penghapusan beban tetap amendemen Rp 10.500 per pelanggan, dan pembayaran air maksimal Rp 35.000 per pelanggan selama 3 bulan," jelasnya. (mcr35/jpnn)


Redaktur : Dedi Yondra
Reporter : Cuci Hati

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler