jpnn.com - BATAM - Tim pencak silat Kepri meloloskan seorang atlet, Aprin Ardianto menuju Pekan Olahraga Nasional (PON) 2016 di Jawa Barat. Aprin yang bertanding di kelas B berhasil meraih medali perak di kompetisi pencak silat Pekan Olahraga Wilayah (Porwil) di Bangka Belitung, 13-22 November.
"Walaupun menelan pil pahit setelah semua atlet berguguran, namun Aprin mampu menyelamatkan wajah Kepri dengan prestasinya," ungkap manajer tim pencak silat Kepri, Suyatno seperti dikutip dari batampos.co.id (JPNN Group), Kamis (19/11).
BACA JUGA: Jika Disuruh Memilih, Inilah Klub yang Ingin Dilatih Ancelotti
Suyatno mengaku tim pencak silat Kepri benar-benar tidak siap. Lawan yang dihadapi di Porwil sangat kuat karena sebelumnya telah melaksanakan pemusatan latihan jauh-jauh hari."Sedangkan tim Kepri serba dadakan dan juga kalah mental pada saat bertanding," kata Suyatno.
Namun, Suyatno mengatakan pengalaman di Porwil ini dapat menjadi motivasi untuk melecut semangat pesilat Kepri untuk bisa lebih baik lagi."Dengan hasil ini, pembinaan pencak silat di Kepri diharapkan lebih greget lagi tentunya dengan dukungan fasilitas modal dan dana," jelasnya.
BACA JUGA: Manajer Persib Turut Jamin Penangguhan Penahanan Sekjen The Jakmania
Sedangkan di pelaksanaan Pekan Olahraga Mahasiswa Nasional (POMNAS) XIV di Aceh, tim pencak silat Kepri menyumbangkan medali perunggu atas nama Muhammad Mizan.(leo/ray)
BACA JUGA: Kenapa Wantimpres Ikut-ikutan Urus MotoGP 2017?
BACA ARTIKEL LAINNYA... Stuttgart Ingatkan Bek Tengah Ini Dijual Tanpa Diskon
Redaktur : Tim Redaksi