jpnn.com, LUMAJANG - Jalur pendakian ke Gunung Semeru di Lumajang, Jatim dibuka kembali, Rabu kemarin.
Ini dilakukan setelah sempat ditutup selama tiga bulan.
BACA JUGA: Jejak Hitam Bu Miryam
Pembukaan jalur pendakian ini dilakukan setelah petugas dari Taman Nasional Bromo Tengger Semeru melakukan survei jalur.
Sejak jalur pendakian Semeru dibuka, para pendaki dari berbagai daerah mulai melakukan pendaftaran di loket pos resort Ranupani, Lumajang.
Semua pendaki diminta petugas untuk mengisi formulir kelengkapan diri dan kelengkapan pendakian.
BACA JUGA: Ayo, Siapa Lagi Berani Mencla-mencle?
Termasuk surat sehat dari dokter. Hal ini dilakukan untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan saat mendaki gunung.
Taman Nasional Bromo Tengger Semeru menutup jalur itu tadinya akibat perbaikan ekosistem.
Menurut Achmad Susdjoto Kabid Wilayah 2 TNBTS, sebelum dibuka, petugas taman nasional sudah melakukan survei dan perbaikan jalur selama lima hari.
BACA JUGA: Kewenangan Batalkan Perda Dicabut, Kemendagri Khawatir
"Petugas juga sudah memasang rambu-rambu di beberapa titik, untuk mengantispasi pendaki tersesat," ujar Achmad.
Meski jalur pendakian sudah dibuka, para pendaki dilarang keras untuk mendekati puncak Mahameru.
Hal ini lantaran puncak Mahameru masih sering terjadi lontaran batu pijar yang membahayakan pendaki.
"Pendakian saat ini hanya dibatasi hingga Kalimati saja" tegasnya. (end/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Jokowi: RS Indonesia di Afghanistan Dibangun Tahun Ini
Redaktur & Reporter : Natalia