jpnn.com - JAKARTA - Hotma Sitoempoel hanya sebentar menjalani pemeriksaan di Komisi Pemberantasan Korupsi, Rabu (4/9). Pengacara itu sudah keluar dari Kantor KPK sekitar pukul 11.40.
Hotma digarap dalam kasus dugaan suap yang melibatkan pengacara Mario CB dan pegawai Mahkamah Agung Djodi Supratman terkait penanganan perkara di tingkat banding MA.
BACA JUGA: Wakapolri Ancam Tindak Tegas Polisi Penganiaya Tahanan
"Satu saja pertanyaannya, apakah saya mengenal saudara Djodi (pegawai MA)? Saya katakan saya tidak kenal, sudah itu saja," kata Hotma kepada wartawan usai digarap KPK, Rabu (4/9).
Namun, saat dikonfirmasi apa benar satu pertanyaan, jawaban Hotma berubah. "Tidak dong, ada 15 pertanyaan," kata dia.
BACA JUGA: Ingatkan 36 Pejabat Baru agar Tak Gampang Dirayu
Bahkan, saat ditanya soal apakah mengetahui perkara yang diurus Mario di MA yang membuat keponakannya itu diringkus KPK, Hotma awalnya balik bertanya.
Namun, akhirnya ia menyarankan menanyakan langsung kepada KPK. "Memangnya ada perkara yang sedang diurus? Nah, kalau ada tanya aja kepada KPK," katanya.
BACA JUGA: Perombakan Jabatan Besar-besaran di SKK Migas
Ia menegaskan, silahkan saja KPK membuktikan dugaan suap yang melibatkan Mario dan Djody. "Saya tidak tahu apa-apa," ungkapnya.
Dia juga membantah mengenal Hakim Agung Andi Ayyub Saleh. Hotma malah balik bertanya siapa Hakim Agung itu. "Siapa itu? Saya tidak tahu orangnya yang mana," kata dia.
Seperti diketahui, KPK juga menjadwalkan memeriska Hakim Agung Andi Ayyub Saleh hari ini. Namun, belum diketahui apakah Ayyub memenuhi panggilan KPK atau tidak. (boy/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Sudding: Hak Politik Djoko Sudah Dibatasi
Redaktur : Tim Redaksi