jpnn.com - JAKARTA - Polisi sudah mengamankan barang bukti telepon seluler milik Anggota Brimob Kelapa Dua Bharada Rizky Dwi Wicaksono yang dibunuh di sekitar Halte Universitas Indonesia, Depok, Jawa Barat, Selasa (1/7) dinihari.
Polisi akan memeriksa rekaman percakapan maupun pesan yang ada di dalam telepon seluler korban.
BACA JUGA: Anggota Brimob Bukan Korban Perampokan
"HP-nya juga sudah kita ambil. Kami berusaha melihat," kata Kapolda Metro Jaya Irjen Dwi Priyatno, di Gedung PTIK, Jakarta, Selasa (1/7) malam.
Menurut Kapolda, terakhir korban sebelum tewas berkomunikasi dengan seniornya untuk dipesankan taksi menuju Bandar Udara Soekarno-Hatta untuk pulang ke Pasuruan, Jawa Timur. "Terakhir kontak dengan seniornya untuk pesan taksi untuk pulang," kata Kapolda.
BACA JUGA: Merasa Siswi SMP Tak Perawan, Staf TU Minta Dilayani Lagi
Menurut Kapolda, Rizky lama bertugas Maluku tergabung dalam Tim Ekspedisi NKRI. "Kemudian dia baru pulang dan mungkin baru kali ini naik pesawat sehingga dinihari baru keluar," katanya.
Dwi menambahkan, Closed Circuit Television di sekitar lokasi masih akan disisir. "Akan kita sisir," tegas jenderal bintang dua ini.
BACA JUGA: Siswi SMP Dijual Rp 3 Juta, Dibeli Staf TU Sekolah
Kapolda menambahkan, Rizky dikenal sebagai Anggota Brimob yang baik. Menurutnya, Rizky tidak punya musuh.
Karenanya, Kapolda memastikan akan menyelidiki apa latar belakang peristiwa penganiayaan yang berujung pada kematian Rizky ini. "Mungkin dia sudah diikuti kelompok itu," kata bekas Kapolda Jawa Tengah, ini. (boy/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Polri Selidiki Latar Belakang Pembunuhan Anggota Brimob
Redaktur : Tim Redaksi