jpnn.com, JAKARTA - Ketua Departemen Komunikasi dan Informasi Partai Demokrat (PD) versi KLB di Deli Serdang Saiful Huda Ems meragukan kevalidan informasi yang disampaikan Andi Arief.
Huda mengatakan itu untuk mengomentari pernyataan Andi yang menyebut adanya gerakan mengambil alih kantor DPP PD di bawah kepemimpinan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) di Jalan Proklamasi, Jakarta Pusat.
Andi kemudian menggiring narasi bahwa PD versi KLB di bawah kepemimpinan Moeldoko, yang bakal mengambil alih kantor di Jalan Proklamasi tersebut.
"(Andi Arief, red) suka bicara melantur dan menyebarkan hoaks," kata Huda dalam pesan singkatnya kepada JPNN.com, Selasa (30/3).
BACA JUGA: Jubir PD Versi KLB: Apa Masih Percaya Ucapan Andi Arief?
Huda menduga narasi pengambilalihan itu bersumber dari Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) yang diungkapkan Andi Arief. Namun, narasi itu hanyalah isapan jempol belaka.
"Pengambilalihan Kantor DPP PD oleh kubu Moeldoko itu hanyalah halusinasi SBY dan pengikutnya seperti Andi Arief yang suka menyebarkan hoaks," ujar alumni Universitas Islam Bandung (UNISBA) itu.
BACA JUGA: Jadi Ketum Demokrat versi KLB, Moeldoko: Saya Tidak Mau Membebani Presiden
Huda mengatakan, PD kubu Moeldoko tidak berniat mengambil alih kantor parpol lain.
Dia menegaskan PD kubu Moeldoko sudah memiliki kantor sehingga tidak mungkin mengambil alih tempat kerja parpol lain.
Adapun kantor PD kubu Moeldoko itu terletak di Jalan Pemuda Nomor 712, Rawamangun, Jakarta Timur.
"Itu kantor yang sangat bersejarah," tutur dia. (ast/jpnn)
Kamu Sudah Menonton Video Terbaru Berikut ini?
Redaktur & Reporter : Aristo Setiawan