Hujan Bikin Hasil Panen Turun 50 Persen

Minggu, 10 Mei 2015 – 12:40 WIB

jpnn.com - BANJARNEGARA - Intensitas hujan yang cukup tinggi dalam seminggu terakhir ini menyebabkan puluhan petak tanaman padi roboh dan rusak. Akibatnya, petani padi terpaksa panen lebih awal.

 

BACA JUGA: Pebalap Perancis Pertahankan Gelar Juara ITdBI

Salah satu petani Desa Bawang, Waginah mengatakan, batang padi tidak kuat menahan terpaan angin dan banyak yang roboh. Petani khawatir padi akan membusuk karena sudah terendam air.

Padahal, masa panen masih 15 hari lagi. Namun, usia padi yang baru mencapai 75 hari ini sudah harus dipanen. "Kalau dibiarkan nanti busuk malah rugi lebih banyak lagi,” terang Waginah pada Radar Banyumas (JPNN Group).

BACA JUGA: Batal Ikut Fit and Proper Test, Risma Dipanggil Mega

Akibatnya, hasil panen padi turun hingga 50 persen dari hasil normal. "Seperempat hektar biasanya bisa menghasilkan 1,8 ton, kalau sekarang cuma 9 kuintal saja," imbuh Waginah.

Hal itu membuat petani kembali merugi. Selain kuantitas turun, kualitas gabah juga  ikut anjlok. Hal tersebut memengaruhi harga pasaran beras saat ini yang selalu turun. "Hasilnya tidak cukup untuk menutup kos produksi apalagi untuk balik modal," tambah Waginah. (ctr/nun)

BACA JUGA: Perang Kostum 1.500 Peserta Festival Rujak Uleg, Hari Ini Digelar

 

 

BACA ARTIKEL LAINNYA... Diusung PDIP, Risma tak Perlu Ikut Fit and Proper Test, Cukup Ketemu Mega


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler