jpnn.com, JAKARTA - Hujan deras yang mengguyur Jakarta dari siang hingga menjelang malam ini menimbulkan genangan di sejumlah titik. Hal itu juga membuat lalu lintas menjadi padat.
Curah hujan yang cukup tinggi tersebut membuat genangan air di sekitar pintu masuk stasiun MRT Jakarta. Atas kejadian ini, manajemen MRT Jakarta terpaksa meniadakan layanan di sejumlah stasiun.
BACA JUGA: Listrik Padam, Seluruh Penumpang MRT yang Terjebak di Bawah Tanah Berhasil Dievakuasi
Hal ini diketahui dari instastori akun resmi MRT Jakarta di Instagram.
Beberapa pintu masuk stasiun yang sempat tidak beroperasi adalah, Stasiun Bundaran HI eskalator pintu A dan D mati, Stasiun Senayan eskalator pintu D mati, Stasiun Istora eskalator pintu A dan D mati, Stasiun Setiabudi eskalator seluruh pintu mati, Stasiun Bendungan Hilir eskalator pintu C mati, dan Stasiun Dukuh Atas BNI eskalator pintu D mati.
BACA JUGA: Polisi: Penjaga Indekos adalah Pelaku Utama Atas Pembunuhan Wina Mardiani
"Mohon maaf atas ketidaknyamanannya," tulis akun tersebut, Selasa (17/12).
Merujuk pada postingan instastori akun resmi MRT Jakarta, tersebut kendala ini terjadi sekira pukul 15.00 WIB. Meski begitu, pihak MRT Jakarta mengatakan operasional MRT tetap berjalan.
Namun, kendala ini tak berlangsung lama. Karena beberapa waktu kemudian instastori akun tersebut kembali memosting soal semua pintu yang tadi terdampak sudah bisa berfungsi lagi. Postingan ini sekira pukul 17.00 WIB.
"Seluruh pintu pada tiap stasiun, sudah dapat digunakan," tulis MRT Jakarta lewat instastorinya.(cuy/jpnn)
Redaktur & Reporter : Elfany Kurniawan