JAKARTA - Beberapa hari terakhir intensitas hujan di wilayah DKI Jakarta meningkat tajam. Dan seperti biasa fenomena alam ini menyebabkan banjir di beberapa tempat.
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta mencatat, beberapa wilayah tergenang sejak dini hari tadi. Ketinggiannya bervariasi mulai dari 10 cm hingga 150 cm.
Wilayah yang tergenang salah satunya RT 10 RW 10 Kelurahan Kebon Baru, Tebet, Jakarta Selatan, dengan ketinggian air mencapai 50 cm.
"Di Kecamatan Tebet Kelurahan Kebon Baru, air mulai masuk pukul 03.00 WIB," kata Kepala Seksi (Kasi) Informatika Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta Bambang Surya Putra, Senin (22/7).
Genangan juga terjadi di Kelurahan Ulujami RT 17 RW 03, Kecamatan Pesanggrahan Jakarta Selatan. Hingga pukul 08.00 WIB ketinggian air dilaporkan mencapai 10-30 cm.
Jakarta Timur menjadi wilayah yang paling banyak tergenang banjir. Titik-titik langganan banjir seperti Bidara Cina, Kampung Pulo dan Kampung melayu adalah yang terkena dampaknya.
Di Kelurahan Kampung Melayu, Kelurahan Jatinegara banjir terjadi di RT 4 RW 1, RT 9 RW 2, RT 10 RW 3, RT 1 RW 4, RT 3 RW 5, RT 8 RW 7 dan RT 5 RW 8. Ketinggian air di wilayah tersebut berkisar 20-100 cm.
Sementara di Bidara Cina air setinggi 20-150 cm menggenangi RW 06, RW 07 dan RW 11. "Kecamatan Jatinegara di Kelurahan Kampung Melayu air mulai masuk pukul 02.00 WIB ke bantaran kali dari radius 15 cm. Kalau di Kelurahan Bidara Cina air mulai masuk pukul 03.00 WIB," ucapnya.
Adapun jumlah warga yang terdampak di wilayah-wilayah tersebut adalah 2.088 jiwa dari 423 kepala keluarga (KK). Namun, hingga saat ini belum ada warga yang mengungsi.(dil/jpnn)
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta mencatat, beberapa wilayah tergenang sejak dini hari tadi. Ketinggiannya bervariasi mulai dari 10 cm hingga 150 cm.
Wilayah yang tergenang salah satunya RT 10 RW 10 Kelurahan Kebon Baru, Tebet, Jakarta Selatan, dengan ketinggian air mencapai 50 cm.
"Di Kecamatan Tebet Kelurahan Kebon Baru, air mulai masuk pukul 03.00 WIB," kata Kepala Seksi (Kasi) Informatika Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta Bambang Surya Putra, Senin (22/7).
Genangan juga terjadi di Kelurahan Ulujami RT 17 RW 03, Kecamatan Pesanggrahan Jakarta Selatan. Hingga pukul 08.00 WIB ketinggian air dilaporkan mencapai 10-30 cm.
Jakarta Timur menjadi wilayah yang paling banyak tergenang banjir. Titik-titik langganan banjir seperti Bidara Cina, Kampung Pulo dan Kampung melayu adalah yang terkena dampaknya.
Di Kelurahan Kampung Melayu, Kelurahan Jatinegara banjir terjadi di RT 4 RW 1, RT 9 RW 2, RT 10 RW 3, RT 1 RW 4, RT 3 RW 5, RT 8 RW 7 dan RT 5 RW 8. Ketinggian air di wilayah tersebut berkisar 20-100 cm.
Sementara di Bidara Cina air setinggi 20-150 cm menggenangi RW 06, RW 07 dan RW 11. "Kecamatan Jatinegara di Kelurahan Kampung Melayu air mulai masuk pukul 02.00 WIB ke bantaran kali dari radius 15 cm. Kalau di Kelurahan Bidara Cina air mulai masuk pukul 03.00 WIB," ucapnya.
Adapun jumlah warga yang terdampak di wilayah-wilayah tersebut adalah 2.088 jiwa dari 423 kepala keluarga (KK). Namun, hingga saat ini belum ada warga yang mengungsi.(dil/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Bangun 53 Posko Kesehatan di Titik-titik Keberangkatan Pemudik
Redaktur : Tim Redaksi