Humor Empat Bahasa Federer

Kamis, 27 Januari 2011 – 10:42 WIB
MELBOURNE - Kepribadian Roger Federer yang hangat tak dipungkiri menjadi salah satu daya tarik di persaingan tenis putraDia kerap memberikan gurauan saat memberikan keterangan di acara jumpa pers

BACA JUGA: Minta Polisi Selidiki Berita Majalah Tempo

Istimewanya, dia melakukannya dalam berbagai bahasa.

Keistimewaan itu turut membuatnya menjadi pemain yang paling lama berada di ruang jumpa pers
Keahliannya berbicara dalam empat bahasa, yaitu Inggris, Prancis, Jerman, dan Swiss-Jerman, membuat Federer harus menjawab pertanyaan wartawan dalam bahasa yang berbeda.

Seperti kebiasaan,  begitu tiba di ruangan jumpa pers, pemilik 16 gelar grand slam itu akan menjawab pertanyaan dalam bahasa Inggris terlebih dulu

BACA JUGA: Berharap Tak Terkontaminasi Mafia Wasit

Seusai tanya jawab dilakukan dalam bahasa yang dikuasai paling banyak wartawan ini, kesempatan diberikan kepada mereka yang bertanya dalam bahasa Prancis, Jerman, dan seterusnya.

Setiap pertanyaan dijawab petenis yang memiliki darah Afrika Selatan dari ibunya itu dengan sabar
Meski dia harus menjawab pertanyaan dengan topik yang sama berulang-ulang

BACA JUGA: Hendrie Resmi Gabung Bandung FC

Tak ketinggalan, dia menyelipkan humor di tiap bahasa yang diucapkannya.

"Kadangkala saya berharap tidak mengatakan pada orang lain kalau saya belajar bahasa Prancis dan bahasa lainTapi, saya senang bisa bicara dalam berbagai bahasaSetidaknya saya bisa berkomunikasi dan punya banyak teman dari berbagai negara," kata Federer yang dibesarkan dalam lingkungan berbahasa Inggris dan Swiss-Jerman.

Federer mengatakan, dia memang harus berkorban waktu untuk bisa menguasai lebih dari satu bahasaNamun, ayah dari putri kembar ini berusaha untuk menikmatinyaSalah satunya ketika pada akhirnya Federer memiliki selera humor yang beragam, tergantung pada bahasa yang digunakan"Saya punya humor, hampir di tiap bahasa, dan hal itu menyenangkan bagi saya," ujarnya.

Namun, ada satu bahasa yang sampai saat ini belum dikuasai Federer, yaitu SpanyolBahasa yang dikuasai rival utamanya, Rafael NadalMeski demikian, kedua petenis yang saat ini berada di dua peringkat teratas dunia tersebut berteman akrab selama bertahun-tahun(ady/ito/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Buang Peluang Menang


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler