jpnn.com, JAKARTA - Anggota DPR RI Dapil Jawa Timur VII Edhie Baskoro Yudhoyono mengaku menunggu agenda tahunan Hari Ulang Tahun (HUT) Pacitan.
Pada peringatan Hari Ulang Tahun Kabupaten Pacitan ke-278, pria yang kerap disapa Ibas ini turut hadir di Pendopo Mas Tumenggung Djogokaryo, Pacitan, Minggu (19/2).
BACA JUGA: HPN 2023, Ibas Yudhoyono: Pers Bebas, Demokrasi Bermartabat!
Dia datang mengenakan pakaian khas resmi Pacitan, yaitu beskap hitam dan jarik sogan. Tidak hanya itu, blangkon, timah, selop, hingga keris juga tak luput dikenakan.
“Saya mengucapkan Sugeng Ambal Warsa Hadeging Kabupaten Pacitan Kaping 278 (Selamat Hari Jadi Kabupaten Pacitan ke-278)," ungkap Ibas seperti dikutip dalam keterangan yang diterima di Jakarta, Senin (20/2).
BACA JUGA: Ibas Dorong Pertanian Mandiri lewat Program Unit Pengolahan Pupuk Organik
Ibas juga mendoakan Pacitan agar berkembang menjadi kabupaten yang melanjutkan sejarah dari pemimpin-pemimpin yang baik, yang telah ditanamkan dan dijalankan untuk mewujudkan masyarakat yang lebih bahagia, sejahtera, dan lebih sehat.
"Saya berdoa dan terus memberikan dukungan untuk Kabupaten Pacitan," kata Ibas.
BACA JUGA: Syarief Hasan, SBY, dan Ibas Nobar Tim LavAni Berlaga di Proliga 2023
Menurutnya, momen peringatan HUT Pacitan juga dijadikan sebagai momen untuk mengungkapkan rasa syukurnya.
“Saya sangat berterima kasih atas kebersamaan, sinergi, dan kolaborasi antara masyarakat, Pemerintah Daerah, Pemerintah Pusat, dan juga DPR RI yang telah menjadi bagian untuk terus meningkatkan kemajuan dan kesejahteraan di Kabupaten Pacitan."
"Dengan semangat 'Nyawiji Pacitan Mukti' kita bekerja, kolaborasi, dan bersatu menuju masyarakat Pacitan yang sejahtera dan bahagia. Insyaallah Tuhan Yang Maha Esa selalu meridhoi setiap ikhtiar kita semua,” tutur Ibas.
Pada puncak acara Hari Ulang Tahun ke-278 Kabupaten Pacitan, Ibas menyaksikan langsung serangkaian prosesi dengan khidmat. Gendhing Bima Kurda menggema di Pendopo Mas Tumenggung Djogokaryo mengiringi kirab tanda dimulainya acara.
Hadirin yang datang juga disuguhkan dengan kemolekan dan keluwesan para Abdi Putri membawakan Tari Bedhaya Sanga. Tarian ini selalu digunakan sebagai tanda ucapan selamat datang untuk menyambut tamu kehormatan pada acara khusus.
Selain itu, Ibas juga menyaksikan langsung penyerahan tombak dan keris Pusaka Kabupaten Pacitan oleh sesepuh kepada Bupati Pacitan. Prosesi ini sebagai pralambang atau wujud amanah yang diterima Bupati Pacitan untuk memimpin dan mengayomi warga Pacitan.
“Saya turut mendoakan agar Kabupaten Pacitan dilepaskan dan dijauhkan dari segala marabahaya. Saya dengar akhir-akhir ini sedang ada gangguan akibat cuaca yang kurang baik, terutama daerah-daerah pelosok. Untuk itu, dengan ucapan doa kepada Yang Maha Kuasa semoga korban segera pulih dan bencana secepatnya hilang dari Kabupaten Pacitan,” sambungnya.
Ketua Fraksi Partai Demokrat DPR RI ini juga berharap agar pembangunan, pendidikan, kesehatan, dan fasilitas umum di Kabupaten Pacitan dapat terus dirasakan masyarakat dari waktu ke waktu, baik yang bersifat ‘physical’ (fisik) maupun berkaitan dengan sumber daya manusia.
“Saya ingin Pacitan terus bersatu menjadi Pacitan yang ramah karena di sini banyak potensi besar, khususnya wisata alam, budaya, dan kesenian yang bisa ditawarkan menjadi bagian yang tidak terpisahkan dari Pacitan yang penuh dengan pesona,” harap Ibas.(mcr8/jpnn)
Redaktur : Elvi Robiatul
Reporter : Kenny Kurnia Putra