jpnn.com, INDIA - Produsen Mobil asal Korea Selatan, Hyundai mengawali awal 2025 tampaknya langsung tancap gas dengan mempresiapkan model baru untuk dirilis kepada publik.
Salah satu model yang akan diluncurkan, yakni Creta Listrik. SUV lima pintu itu rencananya dirilis di Bharat Mobolity Show di India pada 17 Januari 2025
BACA JUGA: Setelah Model Hybrid, Hyundai Staria Listrik Bakal Mengaspal
Menurut siaran Arena EV pada Kamis (2/1), mobil listrik berlogo H miring itu pada tahap awal akan difokuskan di pasar India
Namun, Hyundai mempertimbangkan untuk memperluas ketersediaan kendaraan di wilayah lain pada masa mendatang.
BACA JUGA: Hyundai CRETA Ditanami Fitur Canggih Bluelink, Penasaran? Buruan Test Drive
Meski telah memakai mesin listrik, tetapi Hyundai Creta masih mempertahankan desain fungsional dan kepraktisan pada model itu.
Hahya saja, Hyundai Creta Electric mendapatkan pembaruan eksterior. Tampilanya mobil itu diyakini lebih futuristik.
BACA JUGA: Terbaik di Kelasnya, Hyundai Creta Diyakini Bakal Laku Keras di Riau
Bagian depannya menampilkan desain gril terpisah dengan pola piksel.
Bumper bawahnya dilengkapi dengan penutup aerodinamis aktif untuk meningkatkan efisiensi, dan bumper belakangnya juga memiliki pola piksel.
Kendaraan elektrik itu menggunakan roda 17 inci yang dirancang ulang dengan pengoptimalan aerodinamis.
Hyundai juga menghadirkan pembaruan pada interior antara lain mencakup roda kemudi baru dan pemilih gigi yang mirip dengan Ioniq 5.
Pengemudi bisa memilih mode berkendara Eco, Normal, atau Sport menggunakan kenop di konsol tengah.
Layar ganda 10,25 inci pada kokpit digitalnya memiliki grafis baru.
Dengan fungsi V2L, pengguna dapat menyalakan perangkat elektronik melalui colokan yang ada di bawah bangku belakang.
Hyundai belum menyampaikan spesifikasi mesin Creta Electric.
Namun, kendaraan itu diperkirakan menggunakan motor listrik tunggal yang menggerakkan roda depan.
Perusahaan mengeklaim waktu akselerasi kendaraan tersebut dari 0 ke 100 km/jam hanya 7,9 detik, lebih cepat daripada Creta N Line bertenaga bensin.
Pembeli Creta Electric akan diberi dua pilihan paket baterai, yakni unit 42 kWh yang dapat dipakai menempuh jarak 389 km dan unit 51,4 kWh yang menjanjikan kemampuan jelajah 473 km dengan sekali pengisian daya berdasarkan standar pengujian The Automotive Research Association of India (ARAI).
Pengisian daya Creta Electric seharusnya tidak memakan waktu terlalu lama.
Hyundai menjanjikan pengisian daya dari 10 ke 80 persen hanya dalam waktu 58 menit menggunakan pengisi daya DC.
Untuk pengisian daya di rumah, wallbox AC standar 11 kW akan mengisi penuh baterai yang lebih kecil dalam empat jam.
SUV elektrik Creta dilengkapi bagasi kecil untuk menyimpan kabel pengisi daya dan barang-barang kecil lainnya.
Port pengisian daya terletak di belakang emblem Hyundai pada bemper depan.
Hyundai Creta Electric akan bersaing dengan SUV listrik lain yang sudah ada di pasar India, termasuk Suzuki eVitara, Mahindra BE 6, dan Tata Curvv EV. (Antara/jpnn.com)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Hyundai Creta Moncer Selama GIIAS 2021
Redaktur & Reporter : Dedi Sofian