jpnn.com, JAKARTA - Debut pemain naturalisasi Filipina, Justin Brownlee bersama Pelita Jaya di IBL 2024 berakhir manis.
Pemain kelahiran 23 April 1988 itu membawa runner up IBL 2023 itu meraih kemenangan dengan skor 85-67 atas RANS Simba Bogor di Gymnasium Sekolah Vokasi IPB, Sabtu (23/3).
BACA JUGA: RANS Simba Bogor Sambut IBL 2024 dengan Percaya Diri, Target Tembus 3 Besar
Pada laga ini pemain yang mempersembahkan medali emas Asian Games 2022 buat Filipina itu finis dengan raihan double-double dengan 14 poin dan 11 rebound.
Selain Brownlee, pemain Pelita Jaya lainnya yang gemilang yakni Thomas Robinson dengan tambahan 14 poin dan 11 rebound.
BACA JUGA: Perbasi Berharap Prawira Bandung dan Pelita Jaya Kompetitif di BCL Asia 2024
KJ McDaniels juga tidak ketinggalan dengan mengemas 13 angka serta 10 rebound.
Dari barisan pemain lokal, Reza Guntara finis dengan double digit angka yakni 11 poin.
Kapten tim Pelita Jaya, Andakara Prastawa Dhyaksa menutup dengan raihan 10 angka.
Dari kubu RANS Simba Bogor terlihat barisan pemain lokal kurang produktif.
Althof Dwira Satrio, David Nuban, hingga Oki Wira Sanjaya tidak banyak membantu menambahkan poin yang pada laga ini banyak dicetak pemain asing.
Praktis sumber poin RANS Simba di laga ini banyak disumbangkan Joshua Darius Caldwell dengan raihan 20 poin.
Le'bryan Keithdrick Nash juga kembali produktif seusai mencetak 18 angka.
Adapun pemain keturunan milik RANS Simba, Devon van Oostrum menutup dengan 10 poin.
Kemenangan ini membuat Pelita Jaya punya modal apik untuk mengarungi Kualifikasi Basketball Champions League (BCL) Asia 2024 di Ulaanbaatar, Mongolia.
Rencananya Muhamad Arighi dan kolega akan berangkat pekan depan pada Minggu (31/3) untuk menghadapi ajang akbar basket di benua Kuning itu.
Adapun buat RANS Simba Bogor, kekalahan dari Pelita Jaya membuat skuad asuhan Wahyu Widayat Jati gagal melanjutkan tren positif.
Pada laga sebelumnya tercatat Argus Sanyudy cum suis mampu meraih kemenangan saat berjumpa Bima Perkasa Jogja dengan skor 92-80.(ibl/mcr16/jpnn)
Redaktur : Budianto Hutahaean
Reporter : Muhammad Naufal