jpnn.com, JAKARTA - Tim basket Pelita Jaya mempersiapkan diri dengan matang menghadapi turnamen Basketball Champions League (BCL) Asia 2024.
Ajang akbar di bawah naungan FIBA itu rencananya untuk babak kualifikasi digelar di Ulaanbaatar, Mongolia, 3–7 April 2024 mendatang.
BACA JUGA: Pelita Jaya Tambah Pemain Asing Menjelang Tampil di Kualifikasi BCL Asia 2024
Pelita Jaya akan memulai turnamen dari kualifikasi dengan tergabung di Grup B bersama Hi-Tech Basketball Club (Thailand), Adroit Club (Singapura), dan Khuleguud Knights Ulaanbaatar (Mongolia).
Presiden klub Pelita Jaya, Andiko Ardi Purnomo mengungkapkan bahwa timnya tidak ingin numpang lewat di ajang akbar benua Kuning ini.
BACA JUGA: Prawira Bandung Optimistis di BCL Asia 2024, Ini Sebabnya
Dengan skuad yang memadai, juara IBL 2017 itu punya optimisme tinggi untuk bisa berbicara banyak pada ajang BCL 2024.
“Kami sangat antusias untuk tampil di Kualifikasi BCL Asia 2024. Dengan skuad yang ada saat ini, kami optimis bisa melangkah ke babak berikutnya,” ungkap Diko saat ditemui di kawasan Kuningan, Jakarta, Rabu (20/3).
BACA JUGA: Prawira Bandung Percaya Diri Mewakili Indonesia di BCL Asia 2024
Menghadapi Kualifikasi BCL Asia 2024, Pelita Jaya mendatangkan dua pemain asing baru yakni JaQuori McLaughlin dan Justin Brownlee.
JaQuori punya curriculum vitae bagus dengan pernah bermain di NBA bersama Dallas Mavericks serta Santa Cruz Warriors pada NBA G-League.
Adapun Brownlee merupakan pemain naturalisasi asal Filipina yang lama bermain di Barangay Ginebra San Miguel.
Keduanya akan melengkapi skuad asuhan Johannis Winar yang sebelumnya memiliki KJ McDaniels, Anthony Beane serta Thomas Robinson.
Rencananya dari lima pemain asing yang dimiliki, runner up IBL 2023 itu akan menggunakan tiga nama untuk melengkapi kuota 12 pada setiap pertandingan.
Menarik ditunggu kiprah dari Andakara Prastawa Dhyaksa dan kolega yang rencananya pada laga perdana menghadapi Hi-Tech Basketball Club pada Rabu (3/4) mendatang di Ulaanbaatar, Mongolia.(mcr16/jpnn)
Redaktur : Budianto Hutahaean
Reporter : Muhammad Naufal