Ibu Tiga Anak Tipu Pakai Air Mineral

Selasa, 14 Januari 2014 – 20:07 WIB

jpnn.com - SURABAYA - Benda apa saja sekarang bisa disulap menjadi alat menipu. Yang diperlukan hanya keahlian untuk memainkan benda tersebut.

Hal itu dibuktikan Subianti. Barang bukti yang disita penyidik unit Jatanum Satreskrim Polrestabes Surabaya cukup mencengangkan, yakni sebotol air mineral 1,5 liter.

Isi botol tersebut benar-benar air, bukan cukrik. Hanya, Subianti memberikan sentuhan berupa seuntai kalung kecil berbahan kayu.

Dengan botol air mineral itu, perempuan 43 tahun yang tinggal di Jalan Asem Jaya III tersebut melancarkan akal bulusnya. Dengan kata-kata manis, dia bisa memperdayai seorang ibu rumah tangga bernama Andri, 38, asal Jalan Dupak Jaya.

''Saya bilang air itu ada khasiatnya. Bisa buat hubungan suami istri makin harmonis," kata Subianti di Mapolrestabes Surabaya Selasa (14/1).

Padahal, air tersebut biasa saja. Untaian kalung dari kayu itu juga tidak bertuah sama sekali. Dia membeli benda tersebut seharga Rp 30 ribu. Tetapi, kepada korbannya, dia meminta uang Rp 580 ribu untuk kalung yang dibelinya di kawasan Pegirian itu.

Agar lebih dramatis, Subianti juga melakukan ritual-ritual sederhana. Kalung tersebut dimasukkan ke dalam botol air mineral. Setelah itu, dia membeberkan cara penggunaannya kepada korban. "Cara pakainya itu saya bikin sendiri," kata ibu tiga anak tersebut.

Kanitjatanum Satreskrim Polrestabes Surabaya AKP M. Sholikin Fery menuturkan, setelah tiba di rumahnya, korban baru tersadar. Kemudian dia segera melaporkan kejadian itu kepada polisi.

''Korban dan pelaku ini sudah saling kenal meski tidak dekat," kata Sholikin. Karena itu, tersangka Subianti langsung bisa dibekuk di rumahnya.

Polisi juga mendapatkan barang bukti berupa air mineral yang dijadikan media untuk memperdayai korban. Tas milik tersangka yang dibeli dari hasil penipuan juga diamankan polisi. (jun/ib)

BACA JUGA: Ketagihan Cabuli Pacar, Dilaporkan Polisi

BACA ARTIKEL LAINNYA... Sekap dan Aniaya Pacar Saat Hamil 3 Bulan


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler