jpnn.com, JAKARTA - Icebox menyuguhkan karya kolaboratif antara Vicky Mono 'Burgerkill' dan DJ Sihk, lewat lagu berjudul Integral.
Kolaborasi ini terbilang unik karena menggabungkan karakter metalcore Vicky Mono dan dentuman beat yang dihasilkan oleh DJ Sihk.
BACA JUGA: Burgerkill Segera Libas Amerika dan Eropa
BACA JUGA: Tampil di Synchronize Fest, Burgerkill Persembahkan Lagu untuk Mahasiswa
“Prosesnya sangat menarik, terutama di bagian aransemen musik. Bayangkan saja dari genre Metaslcore, harus diubah ke genre dubstep, ini susah banget. Tetapi ketika jadi, enggak nyangka sekeren ini," kata Vicky, saat jumpa pers secara daring, Rabu (10/2).
BACA JUGA: Iceperience.id Tantang Produser Musik Elektronik Unjuk Gigi di EMPC 2020
Menurut Vicky, Icebox membuktikan bahwa musik itu tidak bisa dipetakan menjadi sebuah genre.
“Musik itu seperti area yang sangat lapang, semuanya bisa dipadukan, seperti metalcore dan dubstep atau music electronik dan etnik,” ujarnya.
BACA JUGA: Terancam Dilaporkan ke KPAI, Ashanty Berkomentar Begini
Sebelumnya, Icebox juga meluncurkan karya kolaboratif antara produser musik dan DJ multitalenta Alffy Rev dengan Manshur Praditya, seorang musikus kontemporer angklung.
Perpaduan keduanya menghasilkan sebuah komposisi musik modern yang unik melalui hentakan beat khas electronic dance music (EDM) dari Alffy Rev dengan notasi-notasi angklung bernuansa etnik dari Manshur.
BACA JUGA: Saat Kahitna dan Burgerkill Dipertemukan di Soundrenaline 2019
Icebox merupakan proyek yang diluncurkan Iceperience ID yang dirancang menjadi panggung baru dan berbeda bagi musikus tanah air untuk berkarya.
Mulai dari produksi materi musik, kolaborasi musik lintas genre, live performance, membuat konten kreatif, hingga promosi.
“Salah satu gagasan utama Icebox adalah terbuka bagi semua jenis musik dan memungkinkan terjadinya kolaborasi musik lintas genre,” kata Sigit Diosaputra, perwakilan dari Iceperience.id.
Menurutnya, sejak awal pihaknya menginginkan Icebox memunculkan karya-karya kolobaratif yang unik, punya kekuatan, dan diferensiasi dengan pakem-pakem musik yang ada selama ini.
“Dengan Icebox, kami juga mendorong musisi-musisi Indonesia dengan karya orisinil mereka untuk terus berkembang dan naik ke level yang lebih tinggi,” ujar pria yang karib disapa Diop.
Icebox memiliki tim kurator yang terdiri dari musisi-musisi berpengalaman untuk mengkurasi setiap konsep yang diajukan serta menentukan proses dan skema produksinya.
BACA JUGA: Cerita dari DeadSquad dan Burgerkill setelah Rambah Eropa
Icebox memiliki beberapa program yang bisa dimanfaatkan para musisi untuk mewujudkan konsep dan karya mereka, meliputi music live performance, music podcast, dan music collaboration.
“Semua rangkaian program icebox bisa diikuti musikus tanpa dipungut biaya sepeser pun,” pungkas Diop. (jlo/jpnn)
Jangan Sampai Ketinggalan Video Pilihan Redaksi ini:
Redaktur & Reporter : Djainab Natalia Saroh