Iceperience.id Tantang Produser Musik Elektronik Unjuk Gigi di EMPC 2020

Kamis, 09 Juli 2020 – 18:07 WIB
EMPC 2020. Foto: dok. EMPC

jpnn.com, JAKARTA - Iceperience.id menyelenggarakan Electronic Music Producer Contest (EMPC) 2020, melanjutkan kesuksesan di edisi pertama pada 2019.

EMPC 2020 merupakan bentuk konsinstensi Iceperience.id melalui program “International Collaboration Experience” (ICE) yang menyuarakan #localICEMovement terhadap kemajuan industri musik elektronik di Tanah Air.

BACA JUGA: Juara EMPC 2019 Bakal Kolaborasi dengan 88 Rising

Sesuai namanya, #localICEMovement berupaya menjadi lokomotif untuk mewadahi para talenta lokal dalam menghasilkan karya yang lebih berkualitas sehingga dapat memperkuat ekosistem musik elektronik di Indonesia.

Harapannya, talenta-talenta lokal tersebut bisa menjadi tuan rumah di negeri sendiri dan mampu berkiprah di level internasional.

BACA JUGA: DJ Winky Cari Produser Musik Elektronik Lokal Lewat EMPC

Tahun ini,  Iceperience.id berkolaborasi dengan Barong Family, perusahaan rekaman yang bermarkas di Amsterdam, Belanda.

Perusahaan rekaman yang berdiri sejak 2014 ini mengutus Yellow Claw, duo disjoki yang masuk top 100 DJ dunia versi DJmagz.com menjadi juri bersama Winky Wiryawan, Dipha Barus dan Eka Gustiwana.

BACA JUGA: Lagu Aurel Kalahkan Blackpink di YouTube, Anji Berkomentar Begini

Diosaputra, perwakilan Iceperience.id mengatakan, kolaborasi dengan Barong Family dalam EMPC 2020, merupakan komitmen pihaknya agar para peserta dapat mengetahui standar musik elektronik dunia.

“Kami merasa Barong Family cukup mengenal budaya Indonesia. Kami juga gembira Barong Family mengutus Yellow Claw sebagai juri di EMPC 2020,” kata Diosaputra, saat jumpa pers virtual EMPC 2020, Kamis (9/7).

“Kami berharap kehadiran Yellow Claw di EMPC 2020 bisa memberi insight yang berharga bagi para peserta, sehingga para produser musik elektonik di tanah air dapat meng-upgrade kemampuan bermusik hingga ke panggung musik dunia,” lanjut Dipo.

Buat kamu yang berminat ikutan, bisa melakukan pendaftaran secara online melalui website www.iceperience.id mulai tanggal 13 Juli hingga 14 Agustus 2020.

Nantinya, dewan juri akan mengkurasi dan menyeleksi karya yang sudah disubmit oleh peserta hingga keluar 3 besar dan juara favorit.

Nah, pemenang EMPC 2020 akan mendapat kesempatan berkolaborasi dengan salah satu talent di bawah naungan label rekaman Barong Family.

“Ini merupakan kesempatan berharga, di mana pemenang dapat mengembangkan bakat yang dimiliki dan maju ke kancah internasional. Hal ini sesuai dengan tagline yang diusung EMPC 2020, yaitu The Greatest Legacy. Sementara untuk pemenang lainnya akan berkolaborasi dengan artis lokal,” jelas Dio.

Eka Gustiwana, salah satu juri EMPC 2020, optimistis bahwa kompetisi yang terbuka bagi para produser musik elektronik ini dapat membawa perubahan positif di industri musik tanah air.

“Saya berharap melalui EMPC ini dapat menemukan talent dengan skill yang out of the box sehingga bisa membawa Indonesia berjaya di pentas musik elektronik dunia,” pungkas Eka.(mg7/jpnn)


Redaktur & Reporter : Djainab Natalia Saroh

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler