BACA JUGA: Papan Atas Liga Primera Spanyol Terus Panas
Icuk beralasan tak ingin memecah belah bulu tangkis Indonesia menjelang Musyawarah Nasional (Munas) PBSI pada 13-15 November nanti di Jakarta
BACA JUGA: Mahyadi Pilih Bertahan
Saya percaya hal itu bisa dijalankan dengan baik oleh Panglima TNI Djoko Santoso,'' ujar Icuk di Hotel Atlet Century Park, Jakarta, kemarinJuara dunia 1983 itu menegaskan, pengunduran dirinya dilakukan dengan kesadaran penuh dan tanpa paksaan dari pihak lain
BACA JUGA: Spirit 200 Persen Real Madrid
Dia menyadari pengunduran dirinya bakal mengecewakan banyak pihak, termasuk 21 pengurus provinsi (pengprov) yang telah mendukung dirinyaKarena itu, Icuk sekaligus meminta maaf kepada mereka''Saya mengucapkan terima kasih atas segala dukungan yang telah diberikanNamun, saya akhirnya tak bisa memenuhi keinginan mereka agar saya terus maju di arena munasUntuk itulah, saya mohon maaf,'' ujarnya.
Hanya, Icuk mengaku telah bertemu muka dengan Djoko sebelum mengundurkan diriPengprov yang mendukung dirinya pun sudah mengetahui keputusan yang diambil sebelum mengumumkannya
Namun, dia menegaskan, pertemuan dengan Djoko itu tidak membuahkan hasil apa punDirinya justru akan memberikan peluang bagi Djoko untuk maju sebagai calon ketua umum menggantikan Sutiyoso''Saya hanya melihat Pak Djoko memiliki keinginan kuat untuk memajukan bulu tangkisItulah yang membuat saya harus mendukung,'' tegasnya.
Meski tidak lagi berambisi menjadi ketua umum PB PBSI, Icuk mengaku akan tetap ikut mengembangkan bulu tangkis tanah air''Diminta atau tidak, saya akan tetap mengabdi pada bulu tangkis,'' ujarnya
Menurut AD/ART, Icuk sebenarnya sudah terganjal persoalan administrasi untuk maju ke munasKetika menjabat ketua umum Pengprov PBSI DKI Jakarta, dia terkena sanksi skors hingga awal Desember nantiMeski telah mundur dari pencalonan ketua umum itu, dia tetap menggeber aksi simpatik dengan memasang spanduk dukungan yang dipasang di Jl Asia-Afrika dan Jl Gerbang Pemuda, Senayan, Jakarta
Sementara itu, Taufik Hidayat dan Hendra Setiawan mewakili para pemain Pelatnas Cipayung berharap mendapatkan hak untuk memberikan masukan kepada ketua umum''Kami ini aset PBSISeharusnya mereka melibatkan kami untuk menyusun program kerja dengan lebih baik,'' ungkap Taufik
Sementara itu, untuk memanasi munas, mulai hari ini akan diselenggarakan kejuaraan nasional di Gedung Tennis Indoor, Gelora Bung Karno, Jakarta.(vem/ang)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Dari Nepal Tanpa Medali
Redaktur : Tim Redaksi