BACA JUGA: Isak Tangis Iringi Abdillah
’’Ini level penyelidikanBACA JUGA: Bahrudin Tebar Fitnah Jatuhkan PPP
di Jakarta Minggu (21/9).Pemanggilan Agus merupakan tindak lanjut pernyataan Ketua KPK Antasari Azhar bahwa pihaknya telah memulai penyelidikan kasus terkait dengan pemilihan Miranda Goeltom sebagai dewan gubernur senior Bank Indonesia (BI) pada 2004 tersebut
BACA JUGA: Suryadarma Bantah Pecat Irgan
KPK berharap, dari pengakuan Agus tersebut, penyelidik bisa membangun kepingan-kepingan informasi untuk menemukan peristiwa pidana’’Kalau bangunannya sudah jelas, baru nanti berkembang,’’ ujarnya.Bila KPK yakin bahwa ada peristiwa pidana dalam pembagian cek tersebut, penyelidikan bisa berkembang menjadi penyidikan’’Yang penting itu ada peristiwa pidananya dulu, baru kemudian bisa melebar kepada pemberi dana tersebut,’’ jelasnya.
Terkait dengan penelusuran dana tersebut, KPK sebenarnya sudah mendapatkan banyak dukunganSebelumnya, kepada Jawa Pos, Bank Internasional Indonesia (BII) yang namanya sempat dicatut oleh Agus Condro terkait pencairan cek perjalanan tersebut siap buka-bukaan soal mekanisme pembelian serta pencairan cek perjalanan.
Desakan untuk segera mengusut dugaan pemberian cek tersebut juga kembali datang dari Indonesia Corruption Watch (ICW)Peneliti hukum ICW Abdullah Dahlan mengungkapkan, dalam penyelidikan tersebut, KPK juga harus memanggil anggota DPR lain yang pernah disebut Agus Condro’’Bangunan kasus itu mudah ditemukanSilakan saja KPK periksa anggota DPR yang disebut AgusNanti kasus itu makin gamblang,’’ katanya.
Hari ini, ICW juga bakal melaporkan para penerima cek perjalanan itu ke Badan Kehormatan (BK) DPR’’Selama ini, BK baru bertindak ketika ada laporan dari masyarakatNah, kami mencobanya agar ditindaklanjuti,’’ ungkapnya.
Dihubungi tadi malam, Agus Condro ternyata sudah dalam perjalanan via kereta api dari Batang, Jawa Tengah, menuju JakartaDia akan memenuhi panggilan KPK yang meminta dirinya kembali memberikan keterangan’’Apa pun yang ditanya KPK akan saya jawab apa adanya,’’ ujarnya.
Apakah KPK juga perlu memanggil sejumlah tokoh PDIP lainnya seperti Tjahjo Kumolo, Panda Nababan, dan Emir Moeis untuk dimintai keterangan? ’’Terserah KPK sajaKPK lebih ngerti siapa yang perlu dipanggilKPK sudah profesional kokKita tidak perlu mengajari bebek berenang,’’ katanya enteng.
Karena itu, Agus berharap kolega-koleganya di Fraksi PDIP yang ikut menerima cek tersebut segera mengaku dan uangnya dikembalikan ke KPKSebab, KPK sudah memegang bukti alat transaksi yang ditemukan PPATK’’Percuma saja setiap hari sibuk membantah,’’ tegasnya(git/pri/agm)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Cucu SBY Tinggalkan Istana Lebih Cepat
Redaktur : Tim Redaksi