IHSG Bergerak Mixed

Jumat, 24 Juni 2011 – 01:04 WIB

JAKARTA - Indeks harga saham gabungan (IHSG) sukses finis di area positifKondisi itu tersaji setelah akumulasi investor asing merangsek pada menit-menit akhir perdagangan

BACA JUGA: Telkomsel Target 7 Juta Pelanggan T-Cash

Itu sekaligus mematahkan prediksi yang menyebut indeks akan tersapu koreksi menyusul memburuknya arus bursa global


"Aksi beli asing selamatkan indeks yang sepanjang perdagangan nyaris bermain di zona negatif," ungkap Purwoko Sartono, Research Analyst, Panin Sekuritas, ketika dihubungi di Jakarta, Kamis (23/6).

Nah, gerakan indeks hari ini belum bisa ditebak dengan pasti

BACA JUGA: IBM Sasar Bisnis Ritel Guna Perkuat Teknologi

Tetapi, merujuk data-data ekonomi makro dan bursa global, sepertinya indeks akan berkonsolidasi
Artinya, indeks masih mencari arah baru dengan bergerak mixed

BACA JUGA: IIMS 2011 Dihadiri 32 APM

"Hari ini kami proyeksikan indeks masih akan bergerak mixed dengan kisaran support-resistance 3.796-3.848," imbuh Purwoko.

Investor baik lokal dan regional sebut Purwoko, masih akan fokus pada berita makro ekonomi dari Eropa serta data makro dari ASDi sisi lain belum ada sentimen dari dalam negeri yang bisa mengangkat indeks lebih jauh"Saya rasa indeks masih akan melanjutkan tradisi penguatan meski masuk akhir pekan," tambah Jeff Tan, Analis Sinarmas Sekuritas, kala dihubungi terpisah.

Secara teknikal sebut Jeff Tan, indeks cenderung bergerak menguat pada kisaran 3807-3835Indeks masih akan mendapat sentimen dari pergerakan bursa regionalSaham-saham yang dapat diperhatikan BDMN, TINS, ISAT, BBCA.

Sementara menyudahi perdagangan Kamis (23/6), indeks menguat tipis yaitu 1,818 poin (0,04 persen) ke level 3.823,650Sementara Indeks LQ45 menguat tipis 0,874 poin (0,12 persen) ke level 676,752Dana asing terus mengalir deras masuk lantai bursa, kali ini jumlahnya lebih besar ketimbang perdagangan hari sebelumnyaInvestor asing melakukan pembelian bersih (foreign net buy) senilai Rp 696,324 miliar di seluruh pasar.

Perdagangan berjalan moderat dengan frekuensi transaksi mencapai 105.728 kali pada volume 7,648 miliar lembar saham senilai Rp 3,942 triliunSebanyak 109 saham naik, 109 saham turun, dan 112 saham stagnan.

Adapun situasi di bursa-bursa regional, antara lain indeks Komposit Shanghai melonjak 38,27 poin (1,44 persen) ke level 2.687,59Indeks Hang Seng melemah 100,83 poin (0,46 persen) ke level 21.759,14Indeks Nikkei 225 turun 32,69 poin (0,34 persen) ke level 9.596,74Indeks Straits Times naik tipis 3,02 poin (0,10 persen) ke level 3.045,85. 

Saham-saham yang naik signifikan dan masuk dalam jajaran top gainers diantaranya Multibreeder (MBAI) naik Rp 1.050 ke Rp 29.000, Astra Internasional (ASII) naik Rp 800 ke Rp 60.800, Mandom (TCID) naik Rp 550 ke Rp 8.900, dan Asahimas (AMFG) naik Rp 450 ke Rp 7.400

Sementara saham-saham yang turun cukup dalam dan masuk dalam kategori top losers antara lain Bukit Asam (PTBA) turun Rp 250 ke Rp 20.500, Nipress (NIPS) turun Rp 150 ke Rp 3.000, Dian Swastatika (DSSA) turun Rp 150 ke Rp 15.250, dan Axiata (EXCL) turun Rp 150 ke Rp 6.100(far)

BACA ARTIKEL LAINNYA... BNI Dekati Pusat Dagang dan Bisnis


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler