jpnn.com - JAKARTA - Indeks harga saham gabungan (IHSG) akhir pekan berakhir di zona merah. Untuk kali ketiga, secara beruntun indeks turun setelah sore ini IHSG ditutup minus 21,02 poin (0,40 persen) menjadi 5.216,37 dan indeks LQ45 terkoreksi 6,08 poin (0,67 persen) ke level 904,13.
IHSG turun setelah hanya ada sebanyak 119 saham naik. Sebaliknya, 168 saham turun, 83 saham tidak bergerak, dan 182 saham tidak ditransaksikan.
BACA JUGA: Menguat di Pembukaan, Melemah di Penutupan
"Hari ini investor membukukan transaksi sebesar Rp 10,44 triliun, terdiri atas transaksi reguler Rp 8,48 triliun dan transaksi negosiasi Rp 1,96 triliun. Di pasar reguler, investor asing membukukan transaksi jual bersih (net sell) sebesar Rp 129 miliar," ungkap tim riset PT Mandiri Sekuritas, sore tadi (29/5).
Sebanyak sembilan sektor saham melemah yang dipimpin sektor pertambangan dengan penurunan -2,32 persen dan sektor konsumsi -1,06 persen. Saham di sektor pertambangan yang paling terkoreksi adalah PT Indo Tambangraya Megah Tbk (ITMG) yang turun -5,92 persen dan PT Bukit Asam Tbk (PTBA) yang turun -2,96 persen. Di sektor konsumsi, saham yang paling melemah adalah PT Prasidha Aneka Niaga Tbk (PSDN) sebesar -14,41 persen dan PT Kedaung Indah Can Tbk (KICI) sebesar -7,78 persen.
BACA JUGA: Pelaku Pasar Panik, IHSG Terkoreksi
Dari Asia, indeks saham utama bergerak mixed. Kondisi itu ditunjukkan oleh indeks Nikkei225 di Jepang yang naik sebesar +0,06 persen dan indeks KOSPI Composite di Korea Selatan yang menguat sebesar +0,19 persen. Sebaliknya, indeks Hang Seng di Hongkong terkoreksi sebesar -0,11 persen dan indeks Straits Times di Singapura terkoreksi -0,99 persen.
Sore ini, mayoritas indeks saham di Eropa melemah sejak dibuka siang tadi. Indeks DAX di Jerman turun -1,01 persen, indeks CAC di Perancis terkoreksi -0,86 persen, serta indeks FTSE100 di Inggris melemah -0,19 persen.
BACA JUGA: Pelonggaran LTV KPR Dongkrak IHSG
Di pasar valas, nilai tukar rupiah terkoreksi sebesar -1,5 poin (-0,01 persen) ke Rp13.224 per dolar AS (USD) setelah bergerak di kisaran Rp13.197-Rp13.232 per USD.(jawapos)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Sepi Transaksi, IHSG Terkoreksi
Redaktur : Tim Redaksi