JAKARTA - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) tidak sanggup memertahankan kenaikan di hari sebelumnya. Indeks turun 9.711 poin (0.24 persen) ke level 3,978.988 dan LQ45 turun 2.47 poin (0.35 persen) ke level 694.47 pada penutupan perdagangan Kamis (9/2).
Analis Sinarmas Sekuritas, Jeff Tan, mengatakan pada perdagangan akhir pekan hari ini secara teknikal indeks diperkirakan akan bergerak mixed dengan kecenderungan melemah pada kisaran support 3,930 dan resistance 4,005. Menurutnya, antisipasi akan perkembangan dari hasil negosiasi Yunani seputar penerimaan dana talangan dan pertemuan menteri keuangan uni Eropa akan menjadi sentimen terhadap pergerakan IHSG hari ini. Selain itu juga kebijakan moneter dari hasil rapat ECB (European Central Bank) dapat memberikan sentimen terhadap indeks.
Saham-saham yang dapat diperhatikan untuk day trading pada hari ini di antaranya PTBA, CPIN, JSMR, dan ISAT. Frekuensi transaksi perdagangan kemarin mencapai 133.626 kali pada volume 3.85 miliar lembar saham senilai Rp 5,584 triliun.
Sebanyak 105 saham naik, sisanya 114 saham turun, dan 92 saham stagnan. Investor asing masih melakukan penjualan bersih senilai Rp 419.5 miliar
Saham-saham yang naik signifikan (top gainers) di antaranya Gudang Garam (GGRM) naik Rp 750 ke Rp 56.700, Resources Alam (KKGI) naik Rp 450 ke Rp 7.500, Adira Finance (ADMF) naik Rp 350 ke Rp 12.450, dan Astra Agro (AALI) naik Rp 300 ke Rp 22.700.
Saham-saham yang turun cukup dalam (top losers) antara lain Astra Internasional (ASII) turun Rp 1.900 ke Rp 72.950, Petrosea (PTRO) turun Rp 500 ke Rp 37.800, Lionmesh (LMSH) turun Rp 475 ke Rp 4.525, dan United Tractor (UNTR) turun Rp 300 ke Rp 29.050.
Bursa di Asia pada penutupan perdagangan kemarin; Indeks Komposit Shanghai naik 2,06 poin (0,09 persen) ke level 2.349,59. Indeks Hang Seng turun 8,45 poin (0,04 persen) ke level 21.010,01. Indeks Nikkei 225 melemah 13,35 poin (0,15 persen) ke level 9.002,24. Indeks Straits Times turun 5,86 poin (0,20 persen) ke level 2.976,34.(gen)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Telkom-Jawa Pos Digital Sinergi Market
Redaktur : Tim Redaksi