Bangkai seekor ikan rakasa yang panjangnya hampir 2 meter dengan berat sekitar 150 kilogram ditemukan oleh beberapa warga yang berjalan-jalan di pantai Bundaberg di Queensland selatan, Australia.

John dan Riley Lindholm menemukan bangkai ikan itu saat sedang berjalan menyusuri Pantai Moore Park pada hari Selasa (6/3/2018) siang.

BACA JUGA: Sumbangkan Barang di Luar Tempat Donasi, Warga Brisbane Didenda $252

Pasangan itu sedang berkunjung dari Hastings di Victoria dan berencana untuk pindah ke wilayah tersebut. Photo: Riley Lindholm mengatakan ikan itu panjangnya sekitar 1,7 meter.
(Disertakan: Riley Lindholm)

BACA JUGA: Patah Hati Bisa Membuat Anda Meninggal Dunia

John Lindholm telah menghabiskan sebagian besar hidupnya di seputar ikan dengan bekerja sebagai nakhoda, tapi mengatakan bahwa dia tidak tahu ikan apa itu.

"Saya telah melihat banyak ikan, dan banyak ikan besar, tapi saya belum pernah melihat yang seperti ini," kata John.

BACA JUGA: Sosok Para Perempuan yang Mendobrak Australia

"Saya pikir itu mungkin ikan kerapu, melihat bentuk kepala ikan itu mungkin masih merupakan bagian dari ikan kerapu, tapi itu sepertinya tidak sesuai dengan apa yang orang lain katakan kepada saya."'Terkesima'

John memperkirakan ikan itu berukuran 1.5 m sampai 1,7 m.

"Panjangnya hampir setinggi saya -Riley kecewa ia tidak berhasil membuat saya berbaring di samping ikan itu sehingga dia bisa mendapatkan foto yang lebih baik," kata John.

"Saya memperkirakan beratnya berkisar 150 [kilogram] sampai 170 [kilogram] - itu adalah ikan yang besar, sangat besar."

Dia mengatakan itu adalah salah satu hal yang paling tidak biasa yang pernah dia temui.

"Saya pernah melihat paus tersapu ke pantai tapi ukuran dan jenis dari ikan ini membuat saya terkesima," katanya.

John mengatakan bahwa mereka mengunggah foto ikan itu di sebuah forum lokal di media sosial untuk mengetahui apakah ada yang bisa mengidentifikasi makhluk tersebut.

"Ada sedikit spekulasi - itu bisa jadi ikan cod, bisa jadi sebuah ikan kerapu, dan satu orang yang saya pikir berhasil menebak dengan tepat ketika ia mengatakan itu mungkin yang disebut ikan tripletail," katanya.

"Saya telah melihat banyak ikan dan sirip dada yang tepat berada di dekat ekornya tampak agak aneh, agak mirip dengan sendi di sana, dan jika ia punya bagian yang sama di sisi lain, bisa jadi itu memang tripletail "

Dia mengatakan bahwa tampaknya tidak ada kerusakan fisik yang menandakan bahwa ikan itu terkena pukat atau terluka dengan cara lain yang serupa.

"Saya pikir ikan itu hanya telah mencapai akhir masa hidupnya dan pada dasarnya sudah habis masa hidupnya," katanya.

Dia mengatakan, mereka kembali keesokan harinya dan bangkai ikan itu telah hilang. Photo: Ikan tersebut tampaknya merupakan ikan kerapu Queensland, kata pihak berwenang.
(Disertakan: Riley Lindholm)

Identifikasi rinci sulit dilakukan

Seorang juru bicara untuk Patroli Kapal dan Perikanan Queensland - Boating and Fisheries Patrol (QBFP), mengatakan bahwa pihaknya telah berkonsultasi dengan para ahli di Museum Queensland untuk mengidentifikasi spesies ikan itu.

Meski "kondisi ikan membuat proses identifikasi sulit dilakukan", tampaknya ini adalah ikan kerapu Queensland, kata QBFP.

"Bagaimana ikan itu sampai terdampar di pantai dan penyebab kematiannya juga tidak bisa ditentukan," kata juru bicara tersebut.
"Ikan  kerapu Queensland  adalah spesies yang tidak boleh ditangkap - di Queensland, menangkap dan mengambil ikan ini dilarang.”
"Jika secara tidak sengaja tertangkap, spesies yang dilindungi tidak boleh dikeluarkan dari air - mereka harus segera dan dengan hati-hati dikembalikan ke air."

Juru bicara tersebut mengatakan jika ada yang menduga adanya aktivitas penangkapan ikan ilegal, maka mereka bisa melapor ke Fishwatch dengan menelepon hotline bebas pulsa 24 jam pada nomor 1800 017 116.

Simak beritanya dalam Bahasa Inggris disini.

BACA ARTIKEL LAINNYA... Pengguna Bulanan Aplikasi WeChat Milik China Capai 1 Miliar

Berita Terkait