Ikhtiar Bos Baru Aston Martin Membalikkan Nasib

Selasa, 21 April 2020 – 03:55 WIB
Ilustrasi Aston Martin. (Foto: andrew hoyle/roadshow/jpnn)

jpnn.com - Bos baru dari Aston Martin yang juga pemilik tim Formula 1, Lawrence Stroll, memastikan fokus ke depan Aston Martin ialah di pasar SUV.

Pengusaha asal Kanada itu baru saja mengambil alih perusahaan asal Inggris itu, usai mengambil kepemilikan pribadi sebagai kepala konsorsium investor.

BACA JUGA: Tim F1 Racing Point Berganti Nama Jadi Aston Martin

Stroll memang memiliki ambisi untuk memablikkan nasib Aston Martin di pasar.

Seperti ribuan perusahaan Inggris lainnya, Aston Martin menghentikan produksi di dua pabrik mereka pada akhir Maret, karena kebijakan karantina wilayah di negara itu akibat pandemi virus corona.

BACA JUGA: Langkah Strategis Aston Martin Hadapi Persaingan Tahun Depan

Wabah itu juga memperpanjang penangguhan pabrik Aston Martin, hingga 27 April.

"Pada tahun pertama ini kami akan mengatur ulang bisnis," kata ketua eksekutif baru perusahaan itu yang dikutip dari Reuters, Senin.

BACA JUGA: Di Rumah Aja, Mobil Jarang Dipakai? Jangan Lupa Cek Komponen Ini

"Tujuan kami yang paling mendesak adalah merencanakan untuk memulai kembali operasi manufaktur kami, terutama untuk memulai produksi SUV pertama merek DBX, dan untuk membawa organisasi kembali ke operasional penuh," tegasnya. (ant/jpnn)


Redaktur & Reporter : Rasyid Ridha

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler