Iksan Pratama Tewas Dibantai, Bukan karena Ditabrak Truk, Pelakunya Ternyata

Jumat, 21 Agustus 2020 – 22:28 WIB
Polisi melakukan olah TKP di lokasi pembunuhan. Foto: antaranews.com

jpnn.com, DOMPU - Seorang pria berinisial MM, 27, warga Dompu, Nusa Tenggara Barat, diamankan polisi karena membunuh iparnya, Iksan Pratama, 30, Senin (17/8).

Korban dihabisi ketika sedang beristirahat dalam perjalanan pulang mengendarai truk di Sori Karama, Desa Tolokalo, Kecamatan Kempo Kabupaten Dompu.

BACA JUGA: Ditinggal Kekasih WN Nigeria, Mbak Yulia Malah Berbuat Edan di Kolam Renang

Kejadian itu terjadi setelah korban dan pelaku pulang dari mengangkut pasir menggunakan truk milik korban.

Karena ada kemacetan di jalan, sehingga truk yang dikendarai mereka harus berhenti dan menginap di pinggir jalan.

BACA JUGA: Rumah Iwan Fales Digerebek Polisi, 15 Paket Sabu-sabu dan 35 Butir Ekstasi Jadi Barang Bukti

Di saat itulah pelaku menghabisi nyawa korban menggunakan batu saat korban beristirahat di pinggir jalan belakang truknya.

Kepada polisi, MM mengaku tega membunuh iparnya sendiri karena sakit hati.

BACA JUGA: Ibu Masih Terbaring di Kamar Bersalin, Sang Bayi sudah di Tangan Pembeli, Polisi Datang

Paur Humas Polres Dompu Aiptu Hujaifah, di Dompu, Jumat (21/8) mengungkapkan, awalnya korban ditemukan oleh warga setempat dalam kondisi tidak bernyawa tergeletak di tengah jalan tepat di belakang truk yang dikendarainya.

Saat itu warga sempat mengira Iksan meninggal karena terlindas truknya yang terparkir saat sedang istirahat di pinggir jalan. Namun, saat olah TKP, ditemukan kejanggalan pada luka korban.

Setelah divisum, polisi pun mengetahui meninggalnya korban bukan karena terlindas truk, melainkan diduga dibunuh.

Polisi akhirnya memeriksa MM ipar korban dan SMR yang merupakan mertua korban yang bersama Iksan saat itu.

Dari hasil pemeriksaan, diketahui Iksan tidak terlindas truk, melainkan dibunuh oleh MM.

Kepada Polisi, MM akhirnya mengakui perbuatannya membunuh korban karena tidak menepati janjinya menjadikannya supir truk.

"Korban menjanjikan pelaku untuk jadi sopir truknya kalau mobilnya sudah datang. Tapi saat mobil datang, orang lain yang bawa (jadi sopir)," ujar Kasat Reskrim Polres Dompu AKP Ivan Roland C saat dimintai konfirmasi, Jumat (21/8).

BACA JUGA: Pria Pembawa Kabur Gadis Berusia 13 Tahun Ini Akhirnya Ditangkap di Sukabumi, Lihat Tampangnya

Sebelum dibunuh dan ditemukan meninggal, tambahnya, antara korban dan pelaku sempat terjadi cekcok. Pelaku yang tidak terima sikap korban pun membunuh korban dengan menggunakan batu.(antara/jpnn)


Redaktur & Reporter : Budi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Tag
pembunuhan   Dompu  

Terpopuler