jpnn.com, SINGAPURA - Tak ada pemenang dalam duel uji coba antara 757 Kepri Jaya FC kontra Hougang United, klub asal Singapura setelah berakhir dengan skor 1-1.
Pada laga persahabatan yang dihelat di Stadion Hougang, Singapura, Sabtu (18/3), 757 Kepri Jaya FC memang tampil menawan.
BACA JUGA: Inilah Calon Kuat Pengganti Indra Sjafri di Bali United
Pelatih 757 Kepri Jaya, Jaino Matos menyebutkan, pressing ketat sejak di area pertahanan lawan akan menjadi salah satu ciri khas pasukannya.
Dan ini sudah dibuktikan. Sejak peluit pertama dimulai, anak asuh pelatih asal Brasil ini langsung menekan setiap lawan mendapat bola.
Matos senang dengan semangat anak asuhnya. Apalagi ini pertama kali 757 Kepri Jaya melawan kesebelasan profesional. Bahkan Hougang United adalah peringkat ketiga di Liga Singapura.
"Semangat anak-anak cukup baik. Apalagi mereka baru pertama kali menggunakan lapangan ini," kata Matos usai pertandingan.
Sejak peluit kick off dimulai pukul 17.00 waktu Singapura, tim yang dikapteni Hendra ini terus melakukan tekanan. Tiap bola dikuasai lawan, pressing ketat langsung dilakukan.
Kondisi ini membuat kesebelasan yang diperkuat pemain asal Jepang dan Spanyol ini semakin tertekan. Pola serangan pun dilakukan dari semua sektor, baik kiri, kanan maupun tengah.
Pemain tengah tampak bisa mengatur alur permainan dengan baik. Fandi (22) berkali-kali mengobrak abrik pertahanan lawan dari sisi kiri. Kelincahan Fandi didukung pemain belakang Jericho yang sering melakukan overlap.
Dua shot on target dihasilkan 757 Kepri Jaya pada babak pertama. Sementara sektor pertahanan di babak pertama tampak rapi. Gustav tampak tidak mengalami kesulitan terlalu.
Namun di babak kedua, pola permainan 757 Kepri Jaya mulai terbaca. Berkali kali alur serangan bisa dipotong. Demikian juga serangan dari Hougang United semakin gencar.
757 Kepri Jaya sempat membobol gawang dari tendangan bebas, namun lima pemain masuk dalam jebakan off side Hougang United.
Keasikan menyerang, gawang 757 Kepri Jaya bobol terlebih dahulu pada menit ke 85. Muhammad Azhar bin Sairuddin melihat kiper maju terlalu jauh. Dari luar kotak pinalti, Azhar melakukan tembakan first time. Bola lambungnya tidak terjangkau Gustaman Nurfajar.
Lima menit berselang, Abdul Rahman Lestaluhu menyelamatkan 757 Kepri Jaya lewat tendangan kerasnya dari sisi kanan. Waktu yang tersisa sedikit, 757 Kepri Jaya terus menyerang. Namun tak membuahkan hasil.
Hingga peluit akhir berbunyi, skor bertahan 1-1.
Gubernur H Nurdin Basirun tampak hadir menyaksikan kesebelasan asal Kepri yang akan berlaga di Liga 2 musim ini. Gubernur tampak puas dengan kemajuan 757 Kepri Jaya yang baru dua bulan bersama.
Pada kesempatan itu, Nurdin melakukan tendangan perdana sebelum pertandingan dimulai. 757 Kepri Jaya akan melakukan serangkaian uji coba, yakni dengan Persebaya Surabaya dan PS Bhayangkara.(ian)
Redaktur & Reporter : Budi