Inas Tuding Rocky Gerung Menodai Pendapat Para Ulama

Jumat, 06 Desember 2019 – 16:51 WIB
Inas Nasrullah Zubir. Foto: Humas DPR

jpnn.com, JAKARTA - Politikus Partai Hanura Inas Nasrullah Zubir mengkritik keras Rocky Gerung yang menyebut Presiden Jokowi tidak paham Pancasila.

Menurut Inas, Rocky Gerung merupakan sosok yang tidak paham bernegara.

BACA JUGA: Fadli Zon Lontarkan Kritik Tajam, Ada yang Balik Mengecam

"Rocky Gerung tidak paham bernegara, sehingga menganggap negara adalah benda abstrak dan barang mati, padahal yang namanya negara terdiri dari tanah, rakyat, dan pemerintahan," kata Inas dalam pesan singkatnya, Jumat (6/12).

Lebih lanjut, Inas mengkritik Rocky Gerung setelah melontarkan pernyataan bahwa Pancasila ialah ideologi gagal. Inas menilai Rocky menodai pendapat ulama ketika menyebut Pancasila adalah ideologi gagal.

BACA JUGA: Ruhut Sitompul Pengin Lihat Rocky Gerung Menggerung

"Yang harus dicermati adalah argumen Rocky Gerung yang mengatakan bahwa Pancasila adalah ideologi yang gagal karena saling bertentangan, padahal menurut banyak ulama Islam di Indonesia bahwa Pancasila sesuai dengan syariat Islam. Maka bisa diartikan bahwa Rocky Gerung telah menodai pendapat ulama-ulama Islam," lanjut dia.

Menurut Inas, ideologi negara sudah final yakni Pancasila. Hal itu sekaligus menyanggah ucapan Rocky yang menolak Pancasila sudah final.

BACA JUGA: Rocky Gerung Perlu Tahu, Rakyat Paham Banget Pak Jokowi Itu Pancasilais

"Jadi yang namanya ideologi negara adalah ideologi rakyat dan pemerintahannya dan kalau di Indonesia namanya Pancasila," ucap dia.

Inas pun turut berbicara tentang ucapan Rocky yang mengaku tidak Pancasilais. Dia heran Rocky melontarkan pernyataan tersebut. Dalam pandangan Inas, Rocky tidak bertuhan ketika mengaku tidak Pancasilais.

"Kalau Rocky Gerung mengaku tidak Pancasialis, artinya bisa tidak bertuhan, atau tidak suka persatuan, karena hobinya mengadu domba karena menyukai perpecahan, atau juga menyukai ketidakadilan," tutur Inas. (mg10/jpnn)


Redaktur & Reporter : Aristo Setiawan

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler