Incest, Kakek 93 Tahun Diadili

Kamis, 29 Januari 2009 – 00:52 WIB

MONTREAL – Waktu setengah abad yang berlalu tak mampu menghapus sakit hati Marcelle Hamelin dan Michele Hamelin terhadap kelakuan bejat ayah mereka, Philippe Hamelin, yang kini sudah berusia 93 tahunDerita dua perempuan bersaudara asal Quebec, Kanada, yang kini berusia 60-an tahun itu memang terlalu dalam

BACA JUGA: Lima Menit, Ibu Lahirkan Delapan Bayi



Mereka jadi korban kekerasan seksual yang dilakukan sang ayah saat masih bocah
Begitu bencinya, kala Marcelle Hamelin melihat ayahnya  didorong dengan kursi roda keluar dari pengadilan Quebec, Kanada, dikatakannya bahwa itulah kali terakhir dia melihat wajah pria yang telah merampas masa kecilnya.

"Saya tidak akan menghadiri pemakamannya," lontar Marcelle seraya melihat Hamelin berlalu dari pandangan, seperti dilansir The Canadian Press kemarin (28/1).

Beberapa menit sebelumnya, hakim memvonis Hamelin, dua tahun kurang sehari untuk kerja sosial

BACA JUGA: Puisi Toilet untuk Lingkungan

Dia terbukti melakukan incest dan menganiaya dua anak perempuannya, antara 1956-1963
Hamelin tak dikirim ke penjara oleh hakim atas pertimbangan kemanusiaan

BACA JUGA: Carter: Tanpa Palestina, Israel Hancur

Selain usianya yang sudah mendekati seabad, juga berbagai masalah kesehatanAntara lain, kanker kulit, nyaris buta, serta penyakit semacam Alzheimer.

Menurut Xinhua, putusan itu jauh lebih ringan dibandingkan tuntutan jaksa France Duhamel yang meminta agar sang kakek bejat diganjar antara 7 - 9 tahun penjara(ape/ami)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Obama-Michelle Dapat Saingan di Gedung Putih


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler