jpnn.com - JAKARTA - Indonesia bakal menjadi tuan rumah acara akbar tahunan industri penyiaran dunia.
Acara Asia Pacific Broadcasting Union ke-53 ini merupakan kali kedua diadakan di Indonesia.
BACA JUGA: Wacana Kenaikan PPN HT, Kemenperin: Banyak yang Gulung Tikar
Untuk tahun ini, para pelaku industri penyiaran dari 74 negara akan berkumpul di Nusa Dua Bali. Mereka akan menghadiri beragam rangkaian acara yang bertema Media for The Future ini.
"Akan ada 400 sampai 500 delegasi dari 74 negara di seluruh dunia untuk acara ABU ini," ujar Direktur Program dan Produksi LPP RRI Soleman Yusuf selaku penyelenggara acara.
BACA JUGA: Tiga Hari, Citilink Raih Transaksi Penjualan Rp 5,56 miliar
Adapun beberapa isu penting yang akan diangkat dalam gelaran akbar ini adalah terkait bagaimana industri penyiaran bisa berkontribusi aktif mengkampanyekan isu lingkungan juga solusinya.
Selain itu juga isu mengenai kesenjangan hak asasi wanita.
BACA JUGA: Anak Usaha AP II ini Bakal Bangun Hotel di Sekitar Bandara
"Pada 2008 kami juga menjadi tuan rumah. Pesan yang kami sampaikan saat itu adalah mengenai green radio. Yang mana akan kita sampaikan juga nanti bagaimana kita menjaga lingkungan," tuturnya.
Acara akan digelar di Nusa Dua Bali mulai 18 hingga 26 Oktober 2016. Acara puncak rencananya akan dibuka oleh Presiden Joko Widodo pada 24 Oktober 2016.
Selain itu, sejumlah menteri juga dijadwalkan hadir dan menjadi pembicara, di antaranya Menteri Komunikasi dan Informatika Rudiantara, Menteri Pemuda dan Olah Raga Imam Nahrawi dan Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Indonesia Yohanna Yembise.(chi/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Lion Air Group Jadikan Solo Sebagai Hub Konektivitas
Redaktur : Tim Redaksi