Indonesia Bantu Jepang USD 2 Juta

Rabu, 16 Maret 2011 – 22:27 WIB
JAKARTA- Pemerintah Indonesia memberikan bantuan kemanusiaan menyusul bencanan Gempa tsunami yang mengguncang negeri sakura itu sebesar 2 juta USDBantuan kemanusiaan ini merupakan bantuan balasan pemerintah Indonesia atas peran Jepang yang selama ini selalu memberikan bantuan kemanusiaan kepada pemerintah Indonesia di saat mengalamibencana alam

BACA JUGA: Pertempuran Sengit di Libya Terus Terjadi



"Ini merupakan bantuan kemanusiaan balasan, karena Pemerintah Jepang juga sering memberikan bantuan serupa ketika Indoensia mengalami bencana alam," kata Menteri Luar Negeri Marty Natalegawa, setelah menerima kunjungan wakil Menlu Jepang Makito Kikuta di Jakarta, (16/3)
Menlu Martynatalegawa sempat melakukan pertemuan tertutup dengan Wakil Menlu Jepang Makito Kikuta selama hampir satu jam lamanya

BACA JUGA: Aksi Keprihatinan di Palestina

Daalam kesempatan itu, Marty mengaku mendengarkan langsung keluhan dari Makiko Kikuta tentang keadaan situasi dan kondis terkini di negara Jepang.

"Kami sangat menghargai keterbukaan pemerintah Jepang, terkait meledaknya reaktor nuklir tenaga listrik di Jepang
Sebab, dengan keterbukaan itu, pemerintah bisa mengantisipasi kemungkinan terburuk bagi warga lainnya," kata Marty.

Marty juga menegaskan, pemerintah Indonesia sudah melakukan evakuasi kepada WNI di lokasi yang dekat dengan ledakan nuklir

BACA JUGA: Korut Bersedia Repatriasi

"Dalam melakukan evakuasi, kami juga tidak memilih-milih warga negaraBahkan, ada warga negara asing yang memang membutuhkan pertolongan segera," Marty menambahkan.
 

Selain itu, lanjut Marty lagi, disamping pengiriman regu penyelamat yang akian dikirimkan besok ke Jepang dan  terdiri dari 11 orang dari Indonesia, pemeintah Indonesia juga pada malam ini memutuskan memberikan sumbangan sebesar 2 juta dóllar kepada pemerintah jepang untuk mengatasi bencana yang dihadapi”Kami juga sampaikan kepada ibu kukito bahwa dalam situasi bencana besar maka kita tidak bisa  berpikir sebagai satu bangsa atau negara, kita harus berpikir dan bertindak sebagai satu kemanusiaan,” tandas Marty(kyd/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Ribuan Kodok Raksasa Beracun di Perth


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler